PENDAHULUAN
Di riwayatkan Dari
Hudzaifah Bin Al-Yaman radhiyallahu anhu beliau berkata : “dahulu manusia
bertanya pada rasulullah tentang hal-hal yang baik tapi aku bertanya kepada
beliau tenytang hal-hal yang buruk agar jangan sampai keburukan itu menimpaku”.
Aku bertanya :”wahai
rasulullah,dahulu kami berada dalam keadaan jahiliyyah dan kejelekkan lalu
Allah mendatangkan kebaikan /islam,maka apakah setelah kebaikan ini akan datang
kejelekkan?”
Beliau
berkata :”ya”
Aku bertanya : dan
apakah setelah kejelekkan ini akan datang kebaikan?”
Beliau berkata
:”ya,tetapi didalamnya ada asap”
Aku bertanya : “apa
asap itu?”
Beliau menjawab
:”suatu kaum yang membuat ajaran bukan ajaranku,dan menunjukkan manusia kepada
selain petunjukku.Engkau akan mengenal mereka dan engkau akan memungkirinya”.
Aku bertanya : “apakah
setelah kebaikan ini akan datang kejelekkan lagi?”
Beliau menjawab :”ya,akan
muncul para dai-dai yang menyeru ke neraka jahannam.barang siapa yang menerima
seruan mereka,maka merekapun akan menjerumuskan kedalam neraka”
Aku bertanya : “ya
rasulullah sebutkan ciri-ciri mereka kepada kami?”
Beliau menjawab :
“mereka dari kulit-kulit kita dan berbicara dengan bahasa kita”
Aku bertanya :”apa
yang anda perintahkan kepadaku jika aku menjumpai keadaan seperti ini?”
Beliau menjawab
:”pegang erat-erat jamaah kaum muslimin dan imam mereka”
Aku bertanya
:”bagaimana jika tidak ada imam dan jamaah kaum muslimin?”
Beliau menjawab
:”tinggalkanlah semua kelompok-kelompok sempalan itu,walaupun kau menggigit
akar pohon hingga ajal mendatangimu
Syarah hadits dia atas
:
- Adalah wajib bagi kita mengenal orang-orang
tersesat.ketahuilah,semoga Allah Azza wajalla selalu memberi ketetapan
hidayah pada kita dengan mengikuti Qur’an dan Sunnah Nabi Shalallahu alaihi
wasallam dan para sahabatnya.karna mereka adalah generasi terbaik yang
pernah ada di muka bumi ini yang mampu menjelaskan kebenaran agar kita
selalu mengikuti jalan tersebut.
Allah berfirman : dalam Al baqoroh ayat 100
Dan barang siapa yang
menentang Rasul sesudah jelas kebenaran baginya dan mengikuti jalan yang bukan
jalannya orang-orang mukmin,kami biarakan ia leluasa pada kesesatan yang dia
kuasai (dibiarkan bergelimang dalam kesesatan) dan kami masukkan dia kedalam
jahannam,dan jahannam itu adalah sejelek-jeleknya tempat
Annisa’ ayat 115.
Dan demikianlah kami
terangkan ayat-ayat Al-Qur’an supaya jelas jalan orang-orang yang benar dan
supaya jelas jalan orang-orang yang tersesat.al an’am 55.
Islam terancam dari
dalam.sesungguhnya racun-racun yang berbisa yang membinasakan dan menghancurkan
kekuatan kaum muslimin serta melemahkan gerak mereka bukanlah pedang-pedang
orang kafir yang berkumpul untuk membuat makar terhadap islam akan tetapi
kuman-kuman yang busuk telah menyelinap di dalam tubuh kaum muslimin yang
lambat tapi pasti itulah yang menyebabkan kebinasaan karna hati mereka telah
terpaut cinta dunia takut pada kematian.dan itulah asap yang dikatakan oleh
Nabi Shalallahu alaihi wasallam dalam hadits Hudzaifah di atas “suatu kaum yang
membuat ajaran bukan dari ajaranku dan memberikan petunjuk bukan dari
petunjukku”.dalam hadits tersebut banyak hal yang penting bisa kita
simak,diantaranya
1.
sesungguhnya asap itu merupakan
penyimpangan yang selalu membuat pengkaburan ajaran islam.
2.
yang nampak dan terlihat pada saat itu
adalah kebaikan tetapi didalamnya terdapat hal-hal yang membinasakan.lihat
dalam shahih muslim Nabi shalallahu alaihi wasallam berkata :”akan muncul
manusia-manusia berhati setan”.seakan akan mereka menampakkan kesungguhan
didalam memberikan solusi dan maslahat bagi umat.tapi mereka menipu umat dengan
gaya bahasa mereka (fathonah bithonah budi luhur).
3.
asap ini mengepul dan terus tumbuh
menguasai hingga kejelekkan itu merajalela serta disinilah dai-dai penyesat
bermunculan.sehingga umat islam terbelakang menjadi santapan bagi setiap
musuh,dan dengan inilah setiap munafiq berbicara dengan mengatas namakan islam.
- Meninggalkan kelompok-kelompok sempalan.hadits
Hudzaifah Bin Al yaman memerintahkan kepada kita untuk meninggalkan
kelompok-kelompok sempalan ketika terjadi fitnah dan kejelekkan walaupun
keadaannya tidak ada imam dan jamaah kaum muslimin.
- Nabi shalallahu alaihi wasallam memberikan Solusi
dari problematika umat dengan memerintahkan meninggalkan semua kelompok
sempalan yang menyeru ke nereka jahannam walaupun dengan harus menggigit
akar pohon hingga ajal datang menjemput.
M U Q
A D D I M A H
Alhamdulillah,segala
puji bagi Allah yang tiada Ilah di sembah dengan haq melainkan Allah.Dia adalah
zat yang telah menjadikan agama islam terang benderang di atas agama yang
lain,serta Dia pula adalah tumpuan harapan pengampunan dari segala dosa yang
membumbung tinggi.berapa jiwa manusia yang telah saya sesatkan,berapa angan
manusia saya tukar dengan anga-angan dajjal.
Sholawat serta salam
semoga selalu tercurah kepada Nabi kita Muhammad shalallahu alaihi wasallam dan
kepada keluarganya serta para sahabat yang senantiasa mengiringi perjalanan
dakwah beliau dan tak lupa pula bagi semua pengikutnya yang mengikuti
bimbingannya dengan hikmah.
Menjadi sunnatullah
bagi setiap kebenaran akan ada yang memusuhi,bagi pembawa kebenaran akan
menghadapi tantangan,dimana setelah kejayaan islam akan muncul beberapa harokah
pergerakan yang mengatas namakan dinul islam di tangan mereka,yang tidak
mengikuti adalah kafir.mereka mensifati kebenaran beragama hanya berada di
tangan mereka.orang yang tidak mengikuti dan mengakui keamiran adalah
kafir.paham yang mereka anut telah melewati dari garis ketentuan Allah dan
Rasul.sehingga korbannya adalah kaum muslimin itu sendiri.
Ketika KITA berada
didalam naungan pergerakan kesesatan maka ada
dia akan membawa agama dengan hawa nafsunya,mengikuti kemauannya tidak
mengikuti haluan yang telah di contohkan oleh Nabi dan para sahabat.imbasnya
kita akan jauh dan menyesatkan orang tua,saudara,sanak famili dan
kerabat,ketika kita telah masuk dalam pergerakan sesat seperti yang selama ini
saya geluti.ihwalnya aliran Islam jamaah/LDII yang mempunyai ciri yang sama
dengan kesesatan golongan yang terdahulu.dan yang penciplak aliran ini adalah
imam Madigolsm (Nurhasan Al-Ubaidah,muhammad sueh Abdudhzohir dan Abdul Aziz
Sulthon Auliya’).
Lebih lanjut simaklah
penuturan saya selama 12 tahun menjadi DA’Inya aliran ini dalam menyesatkan
manusia,serta kenapa kami harus meninggalkan LDII.
. Semoga Allah
mengampuni dosa kami...amin
ISLAM
JAMAAH
APA ITU
ISLAM JAMAAH
Islam Jama’ah adalah suatu nama jamaah sempalan yang sangat identik dengan
khawarij. Penisbatan nama ini di ambil oleh pencetusnya dari dalil perkataan
Umar Bin khattab yang berbunyi La islama illa bil jamaah.aliran ini dipusatkan
di Kediri-Jawa Timur Indonesia tepatnya di Jl HOS CorkroAminoto no 195
Banjaran-Burengan.bangunan mereka sangat nampak terlihat dari menara dengan ketinggian 99 meter,kemudian menara itu
di namakan menara Asma’ul Husna.mereka mengaku-ngaku bahwa jama’ah mereka ini
telah mendunia. aliran ini didirikan oleh seorang yang bernama Madigol,karna
nama Madigol kurang ia senangi maka sepulang dari makkah di ganti dengan Nur
Hasan Al-Ubaidah Lubis al-musawwah, yang menurut pengakuannya bahwa jamaahnya
ini telah ada sejak tahun 1941. Namun yang benar Madigol Nurhasan baru dibai’at
pada tahun 1961. Kelompok ini berdiri pertama kalinya dengan nama Darul Hadits,katanya
dengan nama ini adalah mengabadikan tempat belajarnya Nurhasan.karna terlalu
banyak rintangan Lalu kemudian berganti nama menjadi YPID (Yayasan Pendidikan
Islam Djama’ah), lalu LEMKARI dan pada tahun 1991 menjadi LDII (Lembaga Dakwah
Islam Indonesia). Penggantian ini dalam rangka menyesuaikan dengan keadaan dan supaya
tidak ketahuan jejak mereka jika mulai timbul ketidaksenangan dan keresahan
dari masyarakat.tapi tabir penjelmaan mereka tetap terkuak walau mereka
berganti-ganti nama.mereka adalah golongan yang ingin membawa bendera
islam,tapi sungguh mereka telah jauh dari apa yang dimaksud oleh Allah dan
rasul.Berikut sekilas tentang jamaah mereka.
Sistem Pengajian Sistem pengajian mereka disebut mangkul. Yaitu dalam pengambilan ilmu harus
berguru langsung,tidak boleh membaca atau mengamalkan tanpa dasar dari manqul.lain
kata manqul pula dalam pandangan LDII adalah bentuk pengesahan amalan.dan bahwasanya
kajian hadits dan Al-Qur’an harus memakai isnad. Mereka berdalil dengan
perkataan Ibnul Mubarok :Isnad itu bagian dari agama. Kalau tanpa isnad, maka
siapa saja akan berkata apa yang dia sukai.Dalam masalah hadits, Nur Hasan
Ubaidah mengaku mempunyai isnad sampai ke Imam Bukhari dan Imam-Imam yang
lainnya bahkan bersambung sampai kepada rasulullah (lihat kitab sholat versi
LDII hal 124). Didalam kitab sholat jelas ditemukan namanya Madigol ada dalam
urutan sanad hadits imam At-tirmidzi,lafadz isnadnya sebagai beerikut
“Haddatsana Ubaidah ibn Abdul Aziz Haddatsana syaikh Umar hamdan Al-madaniy
Al-makiyyu….dan seterusnya sampai kepada Rasulullah shalallahu alaihi wasallam”.bahkan
sewaktu saya belajar di pondok pesantren LDII,guru yang memberikan materi
menambahkan nama sanad Imam Imam Mohammad sueh abdudzohir sebelum namanya
Nurhasan Ubaidah ibn Abdul Aziz,.Sedang dalam masalah Al-Qur’an, dia mengaku
mempunyai isnad sampai ke Ali bin Abu Thalib dan Utsman bin Affan, bahkan
sampai ke malaikat Jibril. Dan bagi Siapa saja yang memiliki isnad selain Islam
Jamaah dianggap tidak sah dan palsu,karna dalam pandangan jamaahnya Imam
Madigol Nurhasan mengakui adalah putra terbaik dan “only one”satu-satunya orang
yang berhasil menghafal Al-Qur’an 30 juz dengan bacaan Qiroatus sab’ah dan 49
Hadits sehingga imam Madigol Nurhasan melarang jamaahnya membaca kitab-kitab
yang tidak dapat rujukan darinya.atau kitab itu sama dengan yang dimiliki oleh
Madigol,maka dengan lancang Madigol berkata “kamu itu belum manqul”. Madigol berpandangan barang siapa yang berilmu dan
beramal tanpa isnad sama saja amalnya tidak sah dan tidak diterima oleh Allah.ketika
ada jamaah yang baru mengikutinya dan jamaahnya ini masih membanggakan ilmu musthalah hadits yang telah
dia dapatkan sebelum bergabung dengan Madigol,maka diapun disuruh taubat dan
membuang ilmunya itu.
Seiring waktu berputar dan Nurhasan tewas mengenaskan,maka kroni-kroninya
mengangkat anaknya sebagai imam Kholifatul Ardhi penerus perjuangan
Nurhasan,perjuangannya Nurhsan tetap senantiasa di lanjutkan.tapi sangat di
sayangkan katanya”dia tidak sehebat Nurhasan,dan sangat disayangkan Nurhasan
tidak mengkajikan kesemuanya kitab,alasannya banyak sekali,mulai dari alasan
sanad dan kitabnya hilang di becak,hilang di kerata api,di curi orang dan sebagainya”.tujuannya
beralasan demikian adalah agar para jamaahnya tetap memposisikan Nurhasan
Madigol sebagai IS THE BEST BE TEACHER IN THE WORLD atau dengan bahasa jawanya Dadio Gurune Jagad
maksudnya perjuangan wajib dimiliki oleh setiap Madigolism(pengikut
Nurhasan).selain dari itu Imam Madigolism mengajari hal yang ghuluw atau
berlebih-lebihan dalam segala hal mulai dari sesuci sampai dengan memvonis kafir,najis
pada orang yang tidak sepaham dengan mereka. Sehingga wajar saja jika ada yang
masuk masjid atau rumah mereka, mereka selalu mengepel bekas orang non
jamaahnya karena menganggap orang non jamaahnya najis,tidak tau toharoh
dianggap membawa najis.Islam Jamaah dan Hadits Nabi Menurut mereka, shahih tidaknya suatu hadits tergantung
kepada amir mereka. Sebuah hadits palsu dapat dianggap hadits shahih jika
menurut amir mereka hadist shahih.
Sistem Keamiran Menurut mereka,dengan mendirikan kelompok (dikatakan jamaah) dan berbaiat
terhadap amir adalah wajib. Dalil-dalil yang mereka gunakan adalah :1. Hadits
tentang iftiroq (terpecahnya) umat menjadi 73 golongan. Dan dalam suatu lafadz
hasits tersebut Rasulullah menjelaskan hanya satu golongan yang masuk surga
yaitu al-Jamaah. Menurut mereka, itulah jamaah mereka yang disebut oleh Rasulullah.2.
Sebuah hadits yang menurut mereka diriwayatkan oleh Imam Ahmad, namun ternyata
tidak ada. Yaitu hadits :Tidak ada islam kecuali dengan jama’ah dan tidak ada
jama’ah kecuali dengan amir dan tidak ada amir kecuali dengan baiat.Itu
hanyalah ucapan Umar bin Al-Khatthab yang diriwayatkan oleh Ad-Darimi dengan
sanad yang dhaif didalam sanadnya ada perawi majhul dan lemah (lihat silsilah
fatawa syar’iyyah karya syaikh Abul-Hasan As-Sulamani fatwa no.39)3. Surat
Al-Isro’ ayat 71 Pada hari yang Kami panggil setiap orang dengan imamnya (kitab
catatan amalnya), maka barang siapa yang didatangkan kitabnya dari kanannya,
maka mereka membaca kitabnya dan mereka tidak dirugikan sedikitpun.Menurut
mereka pada hari kiamat nanti setiap orang akan dipanggil bersama imamnya yaitu
amirnya. Barang siapa yang tidak punya amir, maka dia akan dikumpulkan bersama
orang-orang kafir.
Anggota-anggota Islam Jamaah sangat milit untuk taat kepada amirnya. Mereka
berdalil dengan surat An-Nisa ayat 59 :Hai orang-orang yang beriman, taatlah
kalian kepada Allah dan taatlah kepada Rosul dan Ulil amri diantara
kalian.Menurut mereka hanyalah disebut orang beriman jika telah taat kepada
Allah, Rosulullah, dan amir mereka. Tidak cukup hanya taat kepada Allah dan
Rosulullah. Jadi perintah Allah sama dengan perintah Rosul sama dengan perintah
amir mereka. Bahkan jika mereka berbuat maksiat kepada Allah, bisa dimaafkan
dengan cukup pengakuan taubat dalam kertas. Namun jika
bersalah kepada amir, maka tidak cukup hanya beristigfar tapi juga harus dengan
membuat surat pernyataan tobat (hal ini merupakan menyamai dengan orang-orang
Kristen Katolik) dan membayar kafarah yang ditentukan sesuai dengan keinginan
amir mereka.
Sistem Penggalangan dana Jalannya kegiatan amir dan para pengurus jamaah mereka yaitu melakukan
penggalangan dana dengan menarik sodaqoh wajib dari setiap anggotanya 10 persen
dari pendapatan harian atau bulanan. Besar sodaqoh wajib (yang lebih cocok disebut
pajak) ini berubah-ubah sesuai keputusan amir, dan setiap anggota tidak sama
berdasarkan kekayaan mereka.alasannya dengan infaq 10 persen adalah
satu-satunya jalan untuk mensucikan harta,kalau tidak demikian maka sama halnya
memakan ayam tanpa dipotong,(sak bulu-bulunya,sak tai-tahinya).selain itu
penggalangan dana di dapat dari:
infaq lemparan:infaq lemparan adalah infaq rutinitas yang diadakan
selepas shalat jumat,atau pada saat pengajian berlangsung.caranya jamaah-jamaah
mengeluarkan uangnya kemudian di lempar di
mana tempat yang ada tim keuangannya.
Infaq jimpitan : adalah beras dari para jamaah yang telah di
bentukkan dalam jumlah uang,minimal perorang mengeluarkan infaq jimpitan
seharga 3 Kg beras sesuai daerah masing-masing.
Infaq batu bata merah : adalah infaq yang di bebankan pada jamaah
satu kelompok untuk merealisasikan infaq batu bata merah sejumlah 10.000
buah.atau dapat di uangkan senilai harga batu bata merah setempat.dan di
setorkan ke imam pusat.
Infaq ramadhan dan lailatul qodar :adalah infaq yang di bebankan
pada masing-masing jamaah pada saat bulan puasa.setelah terkumpul di setorkan
ke imam pusat.
Infaq kas daerah desa dan kelompok adalah infaq yang di tarik
setiap pengajian secara subtansial dan di setorkan ke imam daerah.
Infaq dadakan adalah infaq untuk keperluan kelompok yang mendadak.
Infaq hewan kurban adalah infaq yang dibebankan dalam satu
kelompok untuk mewujudkan dana kurban senilai 3 ekor kambing per kelompok
kemudian di setorkan ke imam pusat.
Dan masih banyak lagi infaq-infaq yang lain.
VONIS
KAFIR terhadap orang-orang di luar jamaah mereka Perlu
diketahui bahwasanya jenis anggota mereka secara umum terbagi dua, yaitu
fanatik (bersifat keras tanpa toleransi) dan moderat yakni sedikit toleransi
terhadap orang-orang diluar jamaah mereka.tapi hakikatnya sama. Yang moderat
ini biasanya adalah anggota-anggota baru yang mereka anggap seperti muallaf.
Mereka adalah simpatisan (penginsaf baru), namun lama-kelamaan juga akan sama
seperti yang fanatik Sedangkan yang fanatik, mereka menganggap semua orang yang
diluar kelompok mereka adalah kafir. Sehingga mereka tidak mau sholat diimami
atau shalat berjamaah di masjid orang-orang yang bukan anggota jamaah mereka.
Bahkan mereka menghalalkan mengambil harta orang diluar jamaah mereka asal
tidak membahayakan mereka(tidak ketahuan).
Aqidah
Mereka sama
dengan kaum Khawarij Menurut mereka
orang yang melakukan dosa besar kekal di dalam neraka. Dan orang-orang yang
tidak membaiat imam mereka adalah kafir lagi najis wajib masuk neraka selama-lamanya.
Selain itu mereka mempunyai suatu aqidah yang unik yaitu selalu mengganti dan
merubah syariat yang telah ada dalam kitabullah dan sunnah.dan bertaqiyah
melindungi dan merahasiakan gerakan imam dan jamaahnya,mereka sangat identik
dengan taqiyyahnya orang-orang Syi’ah.atau pula mereka mengikuti jejak sekaligus
menjadi penerus nenek moyang mereka,yakni Khawarij.dengan taqiyah atau Mereka
menamakannya Fathonah bithonah Budiluhur Luhuring budi Karena Allah. Yaitu
bolehnya berbohong demi kepentingan jamaah mereka,melindungi amirnya.kemaslahatan
dalam melindungi amir,baiat dan jamaah, Mereka gambarkan dengan dalil kisah Nabi
Ibrahim dengan istrinya berhadapan dengan raja kafir.
Sistem
Doktrin Ajaran Mereka Kekuatan doktrinnya tertumpu pada ‘Sistem 354′ .dengan
354 ini menjadi simbol sakral buat mereka.Simbol 354 juga sebagai pengenal sesama
warganya bila bertemu di kapal,di pesawat di tempat kerja dan lain
sebagainya.saking cintanya dengan simbol 354 di abadikan dalam bentuk nomor
telepon dan nomor handphone.
354 yaitu : 3 artinya Jamaah, Quran dan Hadits atau Quran Hadits Jamaah
5 artinya Program lima bab :
Mengaji, Mengamal, Membela, Sambung jamaah dan Taat Amir.
4 artinya empat tali keimanan yang
terdiri dari : Syukur kepada Amir, Menganggungkan Amir, Bersungguh-sungguh taat
pada amir dan Berdoa untuk kesehatan serta umur panjang sang amir.
Sistim pengajian : sistim pengajian mereka ada pengajian mingguan yang
diadakan oleh setiap kelompok-kelompok.minimal pengajian 3 kali dalam
seminggu.pengajian mingguan meliputi : pengajian kelompok,pengajian
ibu-ibu,pengajian pengurus dan pengajian muda-mudi.kemudian pengajian desa atau
pengajian semua kelompok disatukan dalam satu minggu sekali.dan pengajian
daerah yang diadakan satu kali dalam sebulan.materinya adalah kutipan-kutipan
atau penggalan ayat dan hadits yang di susun sedemikian rupa tanpa di saring
kedudukan hadits apakah itu shahih atau dhoif atau maudhu/palsu.pokonya di
campur adukkan dan di bukukan menjadi kitab inti (himpunan).kitab inti ini
sangat menunjukan doktrin khusus untuk menjadi anggota Madigol (Madigolism).bisa
dilihat di masing-masing kitab pada halaman belakang dengan bertuliskan”TIDAK
DI PERJUAL BELIKAN KHUSUS UNTUK INTERN WARGA LDII”(tulisan ini bisa diartikan
dalam beberapa aspek).pengertian dari ayat maupun hadits selalu diarahkan untuk
kepentingan kelompoknya.
sistim
dakwah menjaring pengikut.praktek dalam menjaring orang atau sering dikatakan
mencari “penginsaf baru” sangat halus dan manis,apa saja yang di inginkan penginsaf
baru akan mereka penuhi asalkan mau
bergabung dalam kelompoknya mereka.dan setelah si penginsaf baru telah menjadi
anggotanya maka keaslian mereka tampak.si penginsaf baru mulai menjauhi dan
mengkafirkan siapa saja yang tidak sepaham dengan dia walaupun itu keluarganya
sendiri.istrinya yang tidak mau ikut di ceraikan.Kita
harus berhati-hati terhadap mereka, jangan sampai saudara,kerabat tetangga kita
tertipu oleh mereka. Mereka sangat lihai sekali menutupi sifat-sifat mereka
yaitu sifat kebencian mereka pada kaum muslimin yang tidak memenuhi ajakan
mereka. Manisnya mereka mendakwahi orang awam seakan-akan mereka seperti orang
biasa yang mau berjabat tangan dengan orang lain, tidak mengkafirkan orang
lain, dan tidak menganggap orang lain membawa najis dan sebagainya. Padahal ini semua adalah tipuan mereka yang mereka sebut
dengan bithonah agar bisa merekrut anggota sebanyak-banyaknya.
Atau pula dalam rangka
melaksanakan taqiyah (fathonah,bithonah) sering kali mereka berpura-pura
membantu korban bencana alam tujuan mereka bukan untuk ke ikhlasan membantu
sesama manusia.akan tetapi tujuan mencari simpati agar polemik kejahatan dan
kesesatan mereka berharap bisa tertutup dengan melakukan hal itu.dan lebih
parahnya lagi berani bersumpah atas nama Allah demi menutupi ajaran mereka.
sistem
dakwah di masyarakat : dalam menjalankan dakwah di masyarakat mereka
mempunyai dua wajah,wajah yang pertama mereka membawa nama otoritas organisasi
LDII dengan berbudi luhur,gaya bahasa di bikin semenarik mungkin,setelah
mendapatkan simpatisan maka wajah yang kedua di munculkan yakni di ajarkan
tentang hakikat halalnya hidup harus berbaiat dan mengangkat seorang imam.sehingga
manusia merasa terbebani oleh dakwah mereka,sebagian ada yang ikut
mereka,sebagian pula menolak ajakan mereka.bagi yang menolak di hukumi kafir.
Sistem
pengakuan: mereka
selalu mengklaim bahwa jamaah mereka adalah yang pertama dan satu-satunya
jamaah yang di terima oleh Allah.dengan memiliki 7 fakta jamaah.1. DIBAIAT
PERTAMA KALI,2 PEDOMANNYA SUDAH BENAR,3 HANYA SEMATA-MATA URUSAN AKHIRAT
4.SUDAH TERWUJUD DAN BERJALAN LANCAR,5 SUDAH LULUS UJI BAHKAN TERUS BERBUAH DAB
BERKEMBANG,6 MAMPU MENAMPUNG SEMUA ORANG,7 NIATNYA KARENA ALLAH.itulah sebabnya
klaimer itu membuat kesombongan buat mereka.bahwa mereka adalah jamaah yang diterima
amalannya oleh Allah azza wajalla.
PRINSIP-PRINSIP DASAR
LDII/ISLAM JAMAAH
Setelah masuk di LDII,akan mengalami penggodokan cuci
otak yang katanya sebagai bentuk hijrah dari alam kekafiran menuju alam
keimanan.yaitu dalam rangka menjadi jamaah yang bertaqwa,dia harus berbaiat
atau mengangkat seorang pemimpin menjadi imamnya.dengan mengangkat imam dalam
kaca mata LDII adalah menghalalkan hidupnya,menghalalkan hartanya.selama kita
belum berbaiat selama itu pula hidup kita haram.dengan berdalil “Kalau kita
berada pada suatu wilayah (negara) minimal 3 orang dan salah satunya tdk
mengangkat imam maka di katakan bahwa hidupnya tidak halal (nafasnya harom,
sholatnya harom, hajinya harom bahkan jima’nya harom) nah kalo harom semua maka
statusnya di samakan dgn org-2 kafir. Dan di katakan Bahwa Presiden bukanlah
seorang imam, krn presiden hanya mengurusi masalah dunia aja, tidak pernah
mengajak rakyatnya, meramut rakyatnya utk mengaji qur’an hadist (hal ini beda
dgn imam kami). adapun dalil yg di gunakan:
a. Tidak halal bagi tiga orang yang berada di
suatu daerah kecuali mereka mengangkat salah seorang dari mereka menjadi amir
(pemimpin) (HR. Ahmad)
b. Barang siapa yang mati sedang ia tidak memiliki imam maka matinya dalam keadaan jahiliyah (HR. Ahmad)
b. Barang siapa yang mati sedang ia tidak memiliki imam maka matinya dalam keadaan jahiliyah (HR. Ahmad)
sehingga siapapun
dia,baik dia orang tua,muda,kaya,miskin,ulama,ustadz kalau tidak menetapi
jamaah berimam,dan berbaiat pada imam mereka maka hukumnya kafir.dan mati
sewaktu-waktu wajib masuk neraka.
Imam dalam pandangan
LDII adalah orang yang membawa surga.sering dalam pengajian LDII menasehatkan
dalam pembukaannya “kemudian kita bersyukur pol pada Bapak Almarhum kita KH
Nurhasan Al-Ubaidah Lubis Al-musawwah.karna dengan beliau kita mendapatkan
hidayah,sebab sebelumnya kita khususnya di Indonesia dalam keadaan sesat dan
mati sewaktu-waktu wajib masuk neraka.maka kita kewalahan syukur pada Abah
(sebutan Nurhasan) karna dia yang membuka pintu surga kita”.
“di katakan bahwa Presiden bukanlah seorang imam, karena
presiden hanya mengurusi masalah dunia saja, tidak pernah mengajak rakyatnya,
meramut rakyatnya utk mengaji qur’an hadist ini adalah hal sangat mendasar
dengan imam kami.”
Maka ini adalah suatu kesesatan tersendiri, sebab doktrin
ini mengandung unsur paham sekuler, yaitu pemisahan antara urusan dunia dan
agama. Padahal yang benar islam (imam) mengatur urusan dunia dan akhirat.
Doktrin ini juga merupakan kedustaan besar, sebab kita
semua tahu bahwa pemerintah kita dengan segala kekurangannya- mengurusi
keamanan umat islam, perekonomian, pendidikan, ibadah haji, puasa, pernikahan,
pembagian warisan, menjaga kedaulatan negara, dll. Ini adalah bagian dari tugas
imamah/kepemimpinan yang mereka jalankan, dan tidak mampu dijalankan oleh imam
LDII/Imam Islam jamaah, sehingga lebih tepat bila kita menyebut imam LDII sebagai
imam pengangguran.
Saya katakan doktrin ini juga
mengandung pembodohan terhadap umat, sebab setiap orang tahu dan menyaksikan
sendiri bahwa para imam yang dibai’at oleh kaum LDII (Nurhasan,Abd dhohir dan
Abd Aziz sultoh auliya)tidaklah dapat menjalankan tugas utama imamah yang telah
disebutkan di atas. Adapun seruan untuk mengaji Al
Qur’an dan hadits, maka hal ini bukan hanya dapat dilakukan oleh imam-imaman
LDII, akan tetapi dapat juga dilakukan oleh setiap orang yang berilmu, dari
para mubaligh, ulama’ dan jamaahnya.
Mereka imam Madigolism(Nurhasan,Abd dhohir dan Abd Aziz sulton auliya) hanyalah imam
yang tidak bisa di andalkan untuk keamanan jamaahnya tatkala jamaahnya dalam
keadaan bahaya atau diperhadapkan dengan hukum pemerintahan Negara.mereka sangat
takut bila institusi underground di ketahui oleh pemerintah,sehingga ada
masalah apapun di dalam lingkungan mereka entah berupa penipuan,tindak
kekerasan,penganiayaan kesemuanya itu disembunyikan dan diupayakan tidak sampai
ketahuan pihak pemerintah.
Kedudukan imam/amir
begitu sangat dirahasiakan jangan sampai orang luar(LDII) tahu.dan perlu di
ingat LDII hanyalah organisasi yang hanya melindungi kelompok terselubung yang
bernegara didalam negara. Sejatinya LDII adalah organisasi jelmaan yang
melindungi harokah islam jamaah yang beraliran khawarij (pemborontak).hanya
saja mereka belum bersenjata.
SEJARAH SINGKAT DAN ASAL MUASAL KHAWARIJ
![Quantcast](file:///C:/Users/dudung/AppData/Local/Temp/msohtml1/01/clip_image001.gif)
Khawārij (bahasa Arab: خوارج baca Khowaarij, secara harfiah
berarti “Mereka yang Keluar”) ialah istilah umum yang mencakup sejumlah aliran
dalam Islam yang awalnya mengakui kekuasaan Ali bin Abi Thalib, lalu menolaknya
dan membangngkang. Pertama kali muncul pada pertengahan abad ke-7, terpusat di
daerah yang kini ada di Irak selatan,
Disebut
atau dinamakan Khawarij disebabkan karena keluarnya mereka dari agama Islam dan
pemimpin kaum muslimin.
Mereka terkenal
dengan ketekunan dalam beribadah, seperti shalat, puasa, tilawah Al-Qur'an,
zuhudan beberapa aspek ibadah lahiriyah lainnya yang tidak didapati pada
mayoritas sahabat nabi. Namun sayangnya mereka menyimpang dari sunnah
Rasulullah Shallallaahu' Alaihi wasallam
dan menyempal dari kaum muslimin. Mereka telah membunuh seorang muslim
bernama Abdullah bin Khabbab dan merampas binatang-binatang ternak milik kaum
muslimin. Inilah bid'ah yang pertama kali muncul dalam sejarah agama Islam dan
merupakan amalan yang paling banyak dikecam dalam sunnah Nabi dan para shahabatnya. Tokoh utama merekalah
yang pertama kali menyanggah Rasulullah Shallallaahu
'Alaihi wasallam dengan
mengatakan: "Berlaku adillah wahai Muhammad, karena Anda belum berlaku
adil!" Rasulullah Shallallaahu 'Alaihi wa Sallam telah memerintahkan
kaum muslimin untuk membunuh dan memerangi kaum Khawarij ini. Dan ini terwujud
ketika para sahabat keluar bersama Ali bin Abi Thalib untuk
memerangi mereka.
Banyak
sekali hadits-hadits nabi Shallallaahu
Alaihi wa Sallam yang memerintahkan supaya memerangi
mereka serta menceritakan ciri-ciri mereka. Hingga Imam Ahmad bin Hambal
berkata: "Hadits tentang Khawarij ini dinyatakan shahih dari sepuluh
sisi."
Rasulullah Shallallaahu
'Alaihi wasallam bersabda:
Salah
seorang dari kalian merasa shalatnya lebih rendah nilainya daripada shalat
mereka, puasanya lebih rendah nilainya daripada puasa mereka, tilawahnya lebih
rendah nilainya daripada tilawah mereka. Mereka membaca Al-Qur'an tapi tidak
melewati kerongkongan mereka (tidak memahaminya). Mereka telah melesat keluar
dari Islam sebagaimana anak panah melesat dari busurnya. Bunuhlah mereka dimana
saja kamu jumpai sebab telah tersedia pahala yang besar di Hari Kiamat bagi
yang membunuh mereka.
Meskipun
shalat, puasa dan tilawah AlQur'an mereka sangat banyak, ibadah dan kezuhudan
mereka teruji, namun Rasulullah Shallallahu
Alaihi wa Sallam tetap memerintahkan agar memerangi mereka. Ali bin Abi Thalib telah
melaksanakan perintah Rasulullah tersebut bersama beberapa orang sahabat nabi
lainnya. Mereka memerangi pasukan Khawarij yang telah menyimpang dari sunnah
Rasulullah Shallallahu Alaihi
wa Sallam dan syariat yang beliau bawa."
AJARAN LDII/islam jamaah SAMA DENGAN AJARAN KHAWARIJ
Sejarah khawarij masih ada hingga
kini bahkan kian subur marak di bumi kita Indonesia.mereka diam-diam mengatur pergerakan
bawah tanah dengan mengusung pemimpin sendiri dan tidak mengakui pemimpin
negeri ini secara mutlak.
Seperti halnya dengan LDII yang identiknya
ajaran mereka merupakan hasil duplikat khawarij.walau mereka tidak mau di sebut khawarij.mereka LDII tidak
mengakui bahwa presiden adalah imarah kadaulatan.kalaupun mereka mengakui itu
hanyalah bentuk taqiyyah/fathonah bithonah(berbohong) untuk melindungi dinasti
Madigol.
LDII memiliki sifat dan ciri yang
sama dengan Khawarij :
A.mereka membentuk Negara didalam
Negara mempunyai presiden/imam sendiri yang di baiat,dan mempunyai
gubernur-gubernur/imam daerah serta di Bantu oleh mentrinya.
B.mereka selalu mencari
perlindungan keamanan pada siapa yang lebih kuat dan mampu diandalkan menaungi
mereka.
· Khawarij dulu mencari perlindungan di antara
dua kubu kaum muslimin yaitu Ali dan Muawiyyah.
· LDII mencari perlindungan pada Kubu partai
mana yang paling kuat.maksudnya suara LDII akan disalurkan kepada partai yang
bisa diandalkan untuk kemajuan LDII.
C.mereka
mengkafirkan kaum muslimin.
·
Khawarij dulu membunuh kaum muslimin yang tidak
sepaham dengan mereka ditanah haruroh contohnya Abdullah Bin Khobab.
·
LDII bisa saja membunuh kaum muslimin tapi mereka belum mampu.jadi hanya
sebatas persiapan dengan di latih beladiri rahasia.dan mendoktrin pengikutnya
untuk membunuh dengan cara mengkafirkan kaum muslimin di luar kelompoknya.
D.mereka
menghalalkan harta siapa saja.
·
Ditanah haruroh kelompok khawarij merampas harta
kaum muslimin yang tidak sepaham dengan mereka.
·
LDII di doktrin oleh imam-imamnya menghalalkan mengambil harta orang
lain,yang penting tidak ketahuan.
E.mereka sungguh beranggapan
telah mendapatkan hidayah dari Allah dan sangat yakin bahwa golongan mereka
yang masuk surga.
·
Khawarij dulu pembangkangan pembunuhan pada kaum muslimin tidak dianggap
dosa besar.tidak mengakui keabsahan kepemimpinannya Ali Bin Abi Thalib Atau
Muawwiyah,kedua-duanya dianggap kafir sehingga mereka ingin mendirikan
kedaulatan di haruriyah.bahkan sebelum itu pada saat pembunuhan kepada Ustman
Bin Afan yang mereka anggap yang mereka lakukan semata-mata untuk tegaknya
keadilan dan merindukan ketemu Allah sehingga mereka mendirikan pemerintahan
sendiri.
·
LDII,dulunya Islam Jamaah,sadar atau tidak mereka telah mendirikan Negara
didalam Negara.negara yang di pusatkan di Kediri Jawa Timur.dengan mengangkat
serta membaiat pada imam Madigol(sekarang Abd Aziz Sulton auliya.).
Penulis berkata : Ilmu tentang
manhaj Khawarij di dalam LDII tidak di jelaskan,bahkan saya yakin penuh bahwa
jamaahnya tidak tahu bahwa apa itu khawarij,yang mereka tahu khawarij adalah
orang murtad “AL-KHOWARIJU MINADDIINA KILABINNAR”(lihat dalam Kitab Ahkam versi
LDII) dan saya akui selama bertahun-tahun dalam LDII saya tidak tahu makna dari
Khawarij dikarnakan setiap materi hadits tentang pembahasan Khawarij selalu di
alihkan pada sejarah dulu,atau paling tidak pembahasan tentang khawarij selalu
di langkahi.dan sekarang saya baru menyadari bahwa ada unsur kesengajaan mereka
tidak mengkajikan secara ilmiah makna tentang khawarij.akhirnya dangkalnya ilmu
kami sehingga merasa sombong bagai katak dalam tempurung.
PEMERINTAHAN
LDII/ISLAM JAMAAH DAN TUGASNYA
Imam
pusat/amir pusat : adalah sesebutan
presiden bagi aliran ini.dan aliran ini mengalami tiga kali pergantian
keamiran/imarah. Yang pertama adalah mendiang Madigol Nurhasan
Al-ubaidah,setelah dia meninggal dalam sebuah kecelakaan maut maka Putranya
mendiang yang meneruskan yaitu Mohammad Sueh Abdudzhohir,setelah Abdudzhohir
meninggal kemudian di gantikan oleh saudaranya yaitu Abdul Aziz Sulthon Auliya’
hingga kini Abdul Aziz adalah imam pusat aliran ini.tugasnya dia adalah
pimpinan utama sekaligus orang yang mengeluarkan ijtihad aturan dan larangan
untuk jamaahnya.
Wakil
Empat : adalah wakilnya imam/wakil
presiden jumlah personilnya ada empat orang,seiring dengan perkembangan jamaah
mereka maka wakil empat ini digandakan menjadi delapan orang.empat orang
mengawasi wilayah Timur Indonesia empat yang lainnya mengawasi membantu imam di
wilayah Barat Indonesia.berikut nama-nama wakil empat bagian timur : KasmudiAs-Shiddiq,,Sholihun,Abdussyukur
dan Eko.sedangkan untuk bagian barat : Edy,Mulyono,Yusuf thohir,abdussyakur.
Kesemuanya berkumpul setiap bulan
di minggu pertama,acara yang dimaksud dinamakan daerahan pusat dan berkumpul di
markas pusat mereka yang beralamatkan di JL HOS COKROAMINOTO NO 195 Banjaran
Burengan Kediri Jawa Timur.untuk wilayah barat Indonesia diadakan di minggu
kedua bulan berjalan dijakarta dengan alamat JL Tawakkal NO 11 jakbar,atau di
Pondok pesantren Minhajurosydin dekat Lubang Buaya.
Penerobos
pusat : adalah departemen-departemen yang
setingkat dengan mentri,mereka terdiri dari beberapa unsur sesuai unsur yang
telah di tunjuk oleh imam Madigolism,mereka setiap bulan mendatangi jamaahnya
di seluruh Indonesia untuk memberikan materi imam,atau sebagai pemantau
keberadaan jamaah.
Paku
bumi :mereka adalah para Guru utama yang mengajar dan
meneruskan aturan imam Madigolism.serta mencetak kader mubalig yang akan di
tugaskan keseluruh daerah di Indonesia.
Ulama
seratus :ulama yang di jadikan barometer dalam pengambilan
ijtihad imam atau pembaharuan hukum (pentaskehan),sebelum hukum itu di jadikan
ijtihad imam.
Ulama
313 : adalah talang pati sekaligus barometer tentang
keberhasilan jamaah,personil diambil dari seluruh penjuru tanah air kemudian di
tempatkan dalam satu tempat di Gading Mangu Perak Jombang,nah selain dinamakan
ulama 313,Madigol menamai dengan nama MUHAJIR,menciplak MUHAJIR di zaman Nabi
shallahu alaihi wasallam.Muhajir dalah tolak ukur keberhasilan. Madigol berkata,”jadinya
muhajir jadinya jamaah tidak jadinya muhajir tidak jadinya jamaah”.
TIM TUJUH : adalah departemen yang di bentuk untuk
mengurusi jamaah mulai dari tingkat pusat sampai dengan tingkat kelompok.
IMAM
DAERAH : imam daerah adalah sebutan gubernur dalam aliran
ini.mereka adalah perpanjangan tangan dari keamiran LDII.Mereka menduduki di
tiap-tiap propinsi dan kabupaten dan mempunyai wakil-wakil.Insya Allah
nama-nama imam daerah akan di tulis dalam judul yang lain.
IMAM
DESA : imam desa adalah sebutan bupati atau walikota dalam
aliran ini.mereka perpanjangan tangan dari imam daerah.
IMAM
KELOMPOK : imam kelompok adalah sebutan camat dalam aliran
ini.mereka adalah perpanjangan tangan dari imam desa.
LDII
: LDII adalah nama oraganisasinya,organisasi ini telah menyamakan dirinya
dengan organisasi masyarakat yang mempunyai AD/ART.tapi tujuan dari di
bentuknya organisasi ini adalah menutupi ajaran Islam jamaah.atau ajaran yang
telah dilarang oleh pemerintah.selain dari itu organisasi LDII berjuang untuk
menunggangi MUI agar pihak MUI mengeluarkan fatwa bahwa LDII itu tidak sesat.
PENDEKAR
ASAD :mereka adalah
pendekar yang megajarkan beladiri yang wajib di miliki oleh jamaahnya.dan silat
ASAD ini sangat dirahasiakan.yang pernah saya dengar silat ini untuk membunuh,silat
ini adalah silat CIKARET yang sangat di rahasiakan karna yang boleh memiliki
ini hanyalah para raja.dan dalam latihan ini sering di doktrin kalimat
penyemangat “semua jamaah wajib mengikuti dan mempelajari beladiri
ASAD,sewaktu-waktu ini akan di perlukan imam,dan para jamaah harus siap saat
bapak imam menekan tombol merah”.tempat pelatihan ini juga harus
steril.biasanya mereka latihan di malam hari dan menggunakan masjid sebagai
tempat latihan dengan lampu di padamkan.
PERSINAS
ASAD :adalah kepanjangan dari persilatan nasional
asad,persinas ini di jadikan ajang untuk menarik para simpatisan yang hobi
dalam ilmu silat beladiri,mencari bakat tunas yang ujung-ujungnya akan
bergabung di golongan mereka.,selain itu persinas di gunakan untuk menutupi silat
yang dirahasiakan oleh mereka.
BOLO
PENDEM :adalah barisan pasukan bawah tanah LDII/islam
jamaah.biasanya bolo pendem ini dikerahkan pada saat masjid atau kompleks LDII di serang,atau pula
situasi untuk mengamankan segala aset LDII/islam jamaah.
KRITERIA ORANG YANG SUDAH DI
KATAKAN ORANG JAMAAH
· sudah berbaiat mengangkat imam..
· sudah Mengaji Manqul Musnad Mutashil kitab sholat,kitab adilah,kitab imarah
.
· sudah tertib menetapi 354.
· Sudah dan mampu melindungi kelompoknya dengan berbohong (Fathonah bithonah
budi luhur)
· mampu membayar iuran tiap bulan (infaq persenan)sebesar 10 persen dari
harta jamaah.
· Mampu melaksanakan taat pada imam apapun perintahnya.
· Harus melaksanakan sholat jum’at di masjid-masjid LDII.
· Wajib melaksanakan beladiri rahasia (ASAD,ASAD Halus,lambaran dan
lain-lain).
· Harus dan wajib menikah dengan sesama jamaah.
· harus melaksanakan taubat di hadapan imam atau lewat surat taubat.
· Wajib menghindar sholat berjamaah dengan kaum muslimin yang diluar kelompoknya.kalau
terpaksa supaya tobat.
· Wajib memvonis kafir pada siapa saja yang tidak mengakui imam dan
jamaahnya.
· Wajib menvonis murtad pada siapa saja yang keluar dari kelompoknya.
· Wajib menghukumi najis pada apa yang belum di sucikan.
· Wajib menghukumi najis pada setiap orang yang bukan golongannya.
AWAL
PERKENALAN SAYA DENGAN ISLAM JAMAAH/LDII
Awal perkenalan saya
dengan islam jamaah. ketika saya masih duduk di kelas tiga SMP,dimana saat itu
saya masih remaja yang aktif dalam kegiatan remaja masjid yang berada di
sekolah maupun di lingkungan saya. Singkat Cerita ketika ada tetangga saya yang duluan masuk dalam
aliran islam jamaah sebab yang mengajak mereka adalah orang mempunyai kerabat
dekat dengan pengurus pusat aliran islam jamaah.mungkin faktor mereka ingin
mengajak saya bergabung karena melihat saya giat dalam menuntut ilmu sehingga
saya di tawarkan menjadi anggota pemuda mereka.jujur saja ajakan mereka sangat
manis,dan saya akui kenapa saya tergiur dengan ajakkan mereka,yang mula-mula
saya di ajari mengaji/membaca Qur’an secara cepat tanpa harus melewati pedoman
IQRA dan bisa menulis dan membaca PEGON (arab gundul melayu).saya pun tertarik
dengan pengajian yang unik tersebut.lama-kelamaan ada tawaran yang lebih
menggiurkan yakni “ bagi pemuda-pemuda yang mau meneruskan pembelajaran manqul akan di berangkatkan ke
pondok pesantren kediri dengan biaya di tanggung oleh lembaga aliran itu (LDII)
yang dulunya bernama islam jamaah.bukan hanya itu,dengan doktrin yang
ditanamkan sejak dini bagi para pemula dijanjikan wajib masuk surga bila sampai
berbaiat pada imam dan berjuang bersama mereka.inilah membuat kecenderungan
buat saya menjadi Da’inya walau doktrinnya membuat saya semakin jauh dari
keluarga.karna dari hasil doktrin yang saya dapatkan “KELUARGA SAYA ADALAH
ORANG KAFIR”.sejatinya mereka menggunakan dalil-dalil pendukung gerakan bawah
tanah.sehingga saya pun berhasil mereka rekrut berbaiat pada imam mereka,dan
memvonis kafir pada keluarga saa yang tidak
mau ikut aliran ini.
Untuk menjadi
anggota LDII yang milit dengan mencapai ke tingkat baiat harus memenuhi
kriteria antara lain :
-
telah menghatamkan Kitab sholat,kitab
adilah dan kitab imaroh/keamiran.
-
Aktif dalam kegiatan pengajian mereka
minimal 3 kali dalam seminggu.
-
Aktif melaksanakan sholat jum’at di
masjid-masjid milik LDII.tapi karna saat itu LDII di daerah saya belum
mempunyai masjid maka sholat jum’atnya diadakan dirumah milik tokoh LDII
setempat.tidak shalat di masjid umum walau rumah saya dekat dengan masjid.
-
Aktif dan rutin melakukan infaq lemparan
(infaq pada waktu mengaji sebagai bukti cinta kita pada LDII).
-
Sanggup mendengar dan taat sepenuh
kemampuan (sak pol kemampuan) pada imam.
-
Sanggup membayar infaq persenan.
-
Sanggup menunaikan tobat pada imam ketika
kita merasa bersalah.
Setelah disaksikan
oleh pengurus islam jamaah/LDII absensi dengan rata-rata aktif dan baik,serta
kredibilitas kita dianggap mampu menutupi rahasia islam jamaah,maka saat itu
saya di nasehatkan untuk berbaiat.alasannya amalan saya belum di terima Allah
karna masih di kategorikan kafir. berdalil“Kalau kita berada pada suatu wilayah
(negara) minimal 3 orang dan salah satunya tdk mengangkat imam maka di katakan
bahwa hidupnya tidak halal (nafasnya haram, makannya haram,sholatnya haram, hajinya
haram bahkan jima’nya haram) nah kalo haram semua maka statusnya di samakan dengan
orang-orang kafir.dengan dalil ini LDII
memvonis kafir pada semua manusia yang tidak ikut ajakannya.
Dengan berpegang pada
dalil ” Tidak halal bagi tiga orang yang
berada di suatu daerah kecuali mereka mengangkat salah seorang dari mereka menjadi
amir (pemimpin) (HR. Ahmad)”,” Barang siapa yang mati sedang ia tidak memiliki
imam maka matinya dalam keadaan jahiliyyah (HR. Ahmad)”.mereka tidak
segan-segan mengkafirkan,menghalalkan darah dan menghalakan harta kaum
muslimin.
saya adalah salah satunya
dari beberapa pemuda yang terpilih untuk melanjutkan perjuangan kesesatan
bertamengkan Qur’an Hadits Jamaah.dengan menjadi duta utusan mereka dari
sulawesi utara.tepatnya tahun 1998 saya meninggalkan rumah untuk melaksanakan
hasil pencucian otak dari seluruh institusi mubalig islam jamaah.hasilnya karakter
saya berubah drastis,keakraban dengan masyarakat mulai pudar menjadi militansi
muda yang harus sanggup menjalankan misi sesuai instruksi dari keimaman islam
jamaah,yaitu harus berhasil menyandang mubalig pemberian imam Madigolism
mengikuti pendidikan mubalig ala islam jamaah.
Kenapa saya katakan
pendidikan ala islam jamaah? Karna selama pendidikan tersebut kita di kungkung
dalam lingkaran pendidikan yang saat itu boleh dikata ajarannya lain dari pada
yang lain.hanya manqul dan manqul adalah makanan sehari-hari anak santri islam
jamaah.tidak di perbolehkan membaca kitab-kitab karangan walaupun kitab
tersebut adalah kitab ahlussunnah atau kitab tersebut adalah kitab yang
jelas-jelas kedudukannya shohih.namun kalau tidak keluar dari mulutnya sang
imam maka kitab itu di hukumi kitab dholalah (kitab menyesatkan).akhirnya
dangkalnya ilmu yang kami dapatkan dan yang saya tahu tentang agama hanya
sebatas yang diajari oleh sang imam.taat pada imam sangatlah wajib walau
ajarannya imam itu berbenturan dengan perintah Allah dan Rasul shalallahu
alaihi wasallam.dan itulah kenyataan sekaligus fakta yang saya alami sendiri.
Nah,dalam masa
pembelajaran di pondok pesantren Sering pula saya jumpai dalam pondok pesantren
pelesetan dan pelecehan kitab suci dan hadits alsannya adalah hiburan dalam
kajian yang di berikan oleh ustadz saya saat itu.misalnya ustadz-ustadz didalam
memberikan makna pada Al-Qur’an,beliau selalu memplesetkan maknanya dengan
sesuatu yang berbau porno seperti dalam ayat Al-Qur’an yang berbunyi Inna nnisaa seharusnya di beri makna
sesungguhnya perempuan di plesetkan maknannya dalam bahasa jawa menjadi
saktemene bolo pecah (sesungguhnya kaum yang terbelah anunya),atau menjumpai
ayat yang berbunyi “ILLA” seharusnya maknanya kecuali di lecehkan dengan bunyi
“ah...yang..sayang rambutnya basah ya..habis junub ya?”,atau dalam melafadzkan
nama prowi hadits yang bernama abdurrohman di ganti dengan nama
Enindreksmen,abdurrozaq di ganti dengan abdedededek,Ibni Ajlan diganti menjadi
ngibing ngacengan anunya.atau pula ayat yang seharusnya menjadi kabar penakut
menjadi lucu akibat pelecehan makna yang di berikan seperti ayat yang berbunyi
“ILLA BAGTATAN WAHIDATAN” artinya sebenarnya kiamat datang dengan suara yang
sekali tiupan di plesetkan menjadi “datangnya suara kiamat itu hanya sekali dan
berbunyi towengweng..weng..weng(suara seperti dalam film kartun).dan masih
banyak lagi.
Mungkin alasannya mereka memaknai seperti
itu diberikan agar santri tidak
ngantuk,tidak jenuh,tidak menoton sehingga ayat pun jadi bahan plesetan dan
pelecehan.apabila ada yang protes atau ketahuan seperti ini kelakuan
ustadz-ustadz mereka,bagian diplomasi bithonah akan menjawab...”oh..itu tidak
benar,itu fitnah..” atau “oh...itu oknum ustadz,maklum mereka juga manusia”.
Penulis bertanya
:”kalau memang itu hanyalah oknum,maka mengapa oknum ustadz terlalu
banyak,bahkan hampir di setiap pondok pesantren,tempat-tempat pengajian mereka
sering di jumpai hal demikian”.Itulah sebabnya menjadi tanda tanya buat
saya,ketika menjadi santri islam jamaah menjumpai hal yang demikian.
Adalagi,ketika santri
akan melaksanakan seleksi ujian akhir mubalig (test kediri-test
kertosono),dimana para santri akan di uji ketaatannya pada imam dengan cara
yang menjijikkan yaitu masuk ke septiteng (tempat pembuangan tinja),sambil
wakil imamnya (DMC) memperhatikan santri dan berkata “anggap saja menggendong
bidadari surga,dengan taat imam pasti surga”.santri pun seolah-olah terhipnotis
tanpa berkata-kata santri pun masuk ke kubangan menjijikkan.
Selepas ujian test
akhir mubalig tahun 1999 saya di tugaskan oleh imam Madigolism ke beberapa
daerah dengan membawa bekal ilmu Madigolism.inilah beberapa daerah yang saya
datangi : daerah Buton Sulawesi Tenggara tepatnya di Mawasangka pada tahun
1999-2001 disana saya telah dinantikan oleh imam daerah,kemudian dilanjutkan di
Medan -Sumatera Utara tepatnya di Sibolga dan Nias pada tahun
2001-2002,kemudian di tugakan kembali di Jakarta Utara tepatnya di Cilincing
2002-2003,terakhir di Kalimantan Timur Balikpapan tepatnya di Sepinggan Kompeks
Bandara tahun 2003-2005 dan selebihnya di daerah saya sendiri di sulawesi Utara
tepatnya di Bitung dan Gorontalo tahun 2005-2008.
AWAL KERAGUAN SAYA PADA
LDII/ISLAM JAMAAH
Semasa di kalimantan saya
sudah merasa ragu dengan ajaran LDII,ceritanya ketika itu LDII mengundang pihak
MUI balikpapan untuk mengisi acara pengajian rutin LDII(daerahan total).tujuan
pengajian ini adalah bentuk kebohongan LDII menutupi ajaran kesesatan mereka
setelah mencuatnya aliran-aliran sesat yang di munculkan dalam media massa
termasuk salah satunya adalah LDII dalam daftar aliran sesat itu.singkat cerita,ketika
pengajian tengah berlangsung didalam masjid Baitil a’la berlantai dua tepatnya
didaerah sepinggan sekitar 200 meter dari Bandara,para jamaahnya dinasehati
oleh para pengurusnya”anggap saja mendengar radio rusak”.maksudnya apa yang di
paparkan oleh pihak MUI jangan di ambil pusing,karna tujuannya LDII adalah
memburu kehalalan dari MUI tentang frasa kesesatan LDII yang berkembang.
Tidak hanya itu
kesesatan dan pendangkalan aqidah yang dilakukan oleh LDII,ketika waktu shalat
dzuhur di kumandangkan,para pengurus LDII beralih lagi taqiyahnya.karna polemik
berkembang bahwa LDII tidak mau shalat berjamaah jikalau yang mengimami mereka
itu adalah non LDII.maka para pengurus mempersudikan kira dari pihak MUI mau
mengimami jamaah LDII dalam melaksanakan shalat berjamaah.taqiyah pun
berhasil,setelah shalat dzuhur pihak dari MUI menyatakan (tapi ucapan ini saya
kutip dari pimpinan daerah,karna saat itu posisi saya ada di saf yang paling
belakang) “ternyata LDII itu tidak seperti apa yang di isukan,LDII mau kok
shalat dengan orang non LDII”.dan MUI pun pamitan.
Pengurus MUI belum
sempat naik ke kenderaannya,tingkah keaslian Islam jamaah pun terlihat jelas
dalam LDII yang selalu mengaku tidak ada kaitan dengan islam jamaah.saat itu
para pengurus memberi instruksi untuk mengulang kembali shalat dzuhur dengan
cara di bagi beberapa kelompok,ada yang melaksanakan shalat dzuhur berjamaah di
lantai dua,ada pula yang shalat dzuhur sendirian ada pula yang pulang kerumah
mengulangi shalatnya di rumah,semua itu dilakukan karna mereka beranggapan
shalat yang dimami oleh non LDII hanyalah sia-sia,batal,tidak sah dan
sebagainya.tinggal saya sendiri yang tidak mengulangi lagi shalat dzuhur.
Dalam hati saya
bertanya”sampai kapan LDII akan terus begini,sampai kapan taqiyah ini
berakhir,sampai kapan LDII betul-betul mau bergabung shalat berjamaah dengan
kaum muslimin”?saya sangat merindukan hal itu.tapi itu mustahil bagi LDII tidak
akan berubah sesuai doktrin yang tajam.”lima bab tidak akan dirubah sampai hari
kiamat”.
Desember 2008 adalah
akhir perjalanan saya di LDII dan bertobat dari dosa penyesatan aqidah yang
saya lakukan selama bertahun tahun.walau LDII memvonis murtad kepada saya
sekeluarga.
HASIL KEBOHONGAN SAYA MENJADI MUBALIG MADIGOLISM
Taqiyah
atau berbohong menyembunyikan sesuatu yang akan mendatangkan bahaya pada diri
kelompok adalah suatu kaidah wajib yang di miliki oleh setiap Madigolsm/pengikut
madigol.hal itu adalah yang sangat mendasar dalam doktrin.
Dalam
aliran LDII/islam jamaah taqiyah dikenal dengan bahasa “Fathonah,Bithonah Budi
luhur”.apalagi saya yang pernah menjadi mubalignya.dalam dunia dakwah selama
saya dalam LDII selalu berbohong kesana-kemari,dan bila berhasil
membohongi/mengelabui adalah kebangganan tersendiri dan oleh imam menjanjikan
wajib masuk surga dalam melindungi jamaahnya. Seperti halnya yang saya lakukan
dibeberapa daerah di indonesia,tatkala LDII mengalami desentralisasi dari
masyarakat dan tokoh agama,maka saya yang di perintah oleh imam untuk melakukan
taqiyah melindungi imam dan jamaah yang sebelumnya imam dan jamaah LDII saya
anggap pintu jalan masuk surga selamat dari neraka sesuai dengan doktrin imam
Madigolism.
Seperti
halnya yang saya lakukan di bebepa daerah,merasa bangga mengelabui MUI dan
tokoh agama serta tokoh masyarakat yang mana mereka telah mendapatkan berita
bahwa LDII itu sesat. lewat buku-buku yang narasumbernya adalah mantan dedekot
islam jamaah yang telah bertaubat.saya pun berargumen taqiyah melindungi dan
melakukan sesuatu hal agar LDII tidak di cap sebagai aliran sesat.
Didaerah Nias-Sumatra Utara
contohnya,ketika saya di perhadapkan dengan tokoh agama dari Muhammadiyah dan
NU serta MUI yang meminta jawaban
tentang kesesatan LDII.tokoh agama bertanya :”apakah LDII itu mengkafirkan kaum
muslimin di luar kelompoknya dan memvonis neraka bagi yang tidak mengakui jamaah dan imamnya?”.sayapun
menjawab :”oh..itu tidak benar,itu fitnah,kalau LDII menvonis semacam itu saya
katakan LDII,Muhammadiyah,NU dan MUI,serta lainnya masuk neraka juga kalau
tidak menetapi Qur’an dan Hadits!”.
Mereka pun
manggut-manggut dan berkomentar seolah saya berhasil membodohi mereka “berarti
buku yang berjudul FAHAM dan ALIRAN SESAT DI INDONESIA yang memuat tentang LDII
adalah keliru”.untuk mematahkan prasangka mereka tentang kesesatan LDII saya
pun berkata”kita tidak usah menyalahkan buku itu,yang penting saya berani
bersumpah bahwa ajaran LDII tidak pernah memvonis kafir,najis dan sebangsanya
pada selain kelompoknya.tapi jauh didalam hati saya menertawai tokoh agama yang
terperangkap dalam jaring taqiyah saya.
Dua minggu
kemudian dan masih di daerah yang sama,datang pula beberapa tokoh agama yang
ingin meminta jawaban dari saya “pak ustadz! Kalau LDII itu tidak sesat lalu
kenapa mantan gembong LDII menyatakan bahwa LDII itu sesat menyesatkan’?. Dan
saya jawab”baiklah bapak-bapak sekalian! Mungkin yang dimaksud bapak adalah
Bambang Irawan Hafiludien(sebut saja BIH),begini pak...saya tidak menyanggah
kalau BIH itu adalah mantan petinggi LDII (saat itu masih bernama islam
jamaah).kejadian ketidak senangan BIH kepada LDII karna dalam setiap musyawarah
pusat BIH mengusulkan LDII itu didaftarkan juga sebagai ormas politik bukan sekedar
ormas islam saja.gambarannya seperti Muhammadiyah punya partai PAN,NU punya
partai PKB.tapi usulannya BIH selalu di tolak mentah-mentah oleh LDII,nah siapa
yang tidak akan merasa sakit hati kalau seseorang sebagai petinggi namun
suaranya tidak pernah di ambil,singkat cerita inilah yang membuat BIH sakit
hati pada LDII.dan alasan LDII tidak mau mengambil usulan BIH karna hanya akan
memecah belah LDII,lihat saja NU tadinya bersatu akhirnya bertikai setelah
mereka mendirikan partai sebagai politik,maaf....coba perhatikan saja kenapa
PKB menjadi dua kubu,kubu Alwi shihab dan kubu Matori Abdul Jalil.dan tidak
sampai disitu saja,BIH ingin keluar dari LDII dan sangat berharap bahwa
sebagian jamaah LDII akan ikut dengan dia.tapi ternyata tidak sesuai harapan BIH,
jamaah yang diharapkan tidak satupun mengikuti jejak beliau meninggalkan
LDII.akhirnya sakit hati pun bertambah dan mulailah BIH menulis buku fitnah
terhadap LDII seperti buku yang ada di tangannya bapak-bapak sekarang”.dengan
suara yang meyakinkan saya bertanya lagi”apakah bapak-bapak masih kurang puas?
Silahkan bertanya lagi pada saya,insya Allah saya akan menjawabnya!”.
Dan
akhirnya mereka tidak lagi menganggap LDII sesat.bahkan kalau diantara mereka
memliki buku yang serupa tidak mereka gubris seperti sedia kala.parahnya di
antara mereka ada yang mau ikut islam jamaah.
Didaerah Jakarta Utara
ketika itu saya menjadi mubalig pribadi di keluarga pak Baso Mappatunru(pak
Baso adalah orang yang saya ajak masuk ke islam jamaah).kebetulan beliau dari
keluarga yang mempunyai kerabat dekat dengan alim ulama yang ada di jakarta dan
sulawesi.sekaligus mertuanya sendiri adalah tokoh agama dari Muhammadiyah,saya
lupa nama mertuanya.tapi ceritanya begini,ketika pak haji (sapaan bapak mertua
pak Baso) bertanya :”kamu dari LDII yah”LDII yang tak mau sholat di imami oleh orang non LDII?”
mendengar pertanyaan sinis dari pak Haji saya pun melesat meluncurkan rudal
taqiyah untuk memecahkan batu prasangka “oh..itu tidak benar pak haji’’! kalau
pak Haji tidak percaya beberapa saat lagi kita akan sholat Magrib dan saya
minta Pak Haji jadi imamnya”.
Setelah
azan magrib saya kumandangkan,pak Haji saya tunjuk untuk jadi imam sholat,dan
pak haji pun mengimami sholat.setelah sholat beliau pun bingung dan berkata”kok
pak ustadz beda dengan LDII tetangga saya,mereka sama sekali tidak mau sholat
berjamaah kalau yang mengimaminya itu adalah orang non LDII.
Taqiyah
yang kedua pun meluncur”ohh...begini pak haji...mungkin mereka itu adalah Islam
jamaah yang baru masuk ke LDII,sehingga
polemiknya islam jamaah masih mereka bawa ke dalam LDII.
Dengan
tambah bingung,pak haji bertanya lagi”emang islam jamaah dan LDII
berbeda?”sayapun meluncurkan rudal taqiyah yang ketiga kali”oh..memang beda pak
haji,islam jamaah itu adalah aliran yang dilarang oleh pemerintah,sementara
LDII adalah organisasi islam yang berupaya menyadarkan anggota-anggota islam
jamaah dan berupaya meramut dan mengurusi mantan-mantan islam jamaah agar
mereka kembali pada ajaran islam semula.jadi sangatlah wajar bila pak Haji menjumpai orang LDII yang demikian.
Pak Haji
merasa puas atas jawaban taqiyah dan memeluk saya dengan erat dan berkata Insya
Allah...Insya Allah...entah apa maksudnya.padahal dari dalam lubuk saya
menertawai orang tua itu dan berkata”hmmm hebat kamu Rus...bisa mengelabui tua
bangka ini".
Dan masih
banyak lagi peristiwa dehidran LDII yang saya tanggapi dengan taqiyah.mengingat
semua itu membuat hati saya sedih dan berdosa.
LDII/ISLAM JAMAAH TELAH
MEMBUAT KEISLAMAN SAYA KERUH
Semenjak
saya berada di LDII kemelut yang saya hadapi sangatlah banyak.mulai hilangnya
rasa kemanusiaan,persaudaraan,dan kekeluargaan.saya hanya menceritakan perihal
yang terjadi dalam diri saya selama berada dalam cengkeraman LDII.adalah hal
yang membuat saya sangat terluka dan menangis ketika saya mengingat satu
persatu perilaku saya yang jauh dari keislaman.dari doktrin LDII/islam jamaah
telah mengekang rasa kemanusiaan saya.
Ceritanya,ketika
kakak kandung saya,”Rahman”mengalami kecelakaan lalu lintas yang membuat jiwanya
tidak tertolong dan menjadi sabab kematian Rahman.saya sangat berduka mendengar
kabar kematiannya yang tragis.duka yang saya alami saat itu adalah selain saya
merasa kehilangan saudara kandung yang baik,saya mearasa duka yang terberat
dalam (pandangan saya sewaktu masih di LDII), dia mati kafir karna dalam
hidupnya tidak menetapi Qur’an Hadits jamaah serta tidak berbaiat pada imam.
Yang lebih
saya sesalkan sekarang adalah sedikitpun saya tidak meramut jenazahnya
Rahman,mulai dari memandikan,mensholati,sampai menguburkan saya enggan.karna
menurut doktrin yang saya terima selama ini tidak boleh mensholati atau meramut jenazahnya orang yang mati dalam
keadaan tidak menetapi Qur’an Hadits Jamaah terlebih lagi dia bukan orang
jamaah yang mempunyai imam di baiati.
sesekali saya melihat jenazahnya yang sementara di mandikan,membuat hati saya tertegun untuk memandikannya.tapi pada saat ingin saya lakukan hal demikian ada seorang mubalighat LDII yang tidak lain adalah istri saya menegur tindakan saya “apakah kamu tidak tahu?kita orang jamaah dilarang oleh bapak imam mensholati orang yang mati tidak dalam jamaah!”.
sesekali saya melihat jenazahnya yang sementara di mandikan,membuat hati saya tertegun untuk memandikannya.tapi pada saat ingin saya lakukan hal demikian ada seorang mubalighat LDII yang tidak lain adalah istri saya menegur tindakan saya “apakah kamu tidak tahu?kita orang jamaah dilarang oleh bapak imam mensholati orang yang mati tidak dalam jamaah!”.
Betapa
pilu dan sedih ketika saya mengingat kejadian itu.kejamnya doktrin LDII/islam
jamaah membuat agama saya jadi keruh.secara manusiawi saya sangat menyesal
membiarkan Rahman tidak saya sentuh sedikitpun untuk terakhir kalinya.
Apa yang
harus saya lakukan sekarang hanyalah penyesalan yang tidak akan mengembalikan
waktu dimana saya bisa meramut jenazah saudara kandung saya.adakah yang bisa
mengobati duka ini? Tidak...dan tidak ada....Rahman telah pergi untuk
selama-lamanya.tapi saya bersumpah demi Allah aku akan berdiri dan berjuang
memerangi Khawarij yang telah membuat saya seperti ini.
GUBERNUR LDII GORONTALO BERBOHONG AGAR SAYA
TETAP DALAM JAMAAHNYA
Ceritanya,ketika
Pak Irwan telah menyatakan keluar dari LDII,para pengurus Gorontalo
mewanti-wanti para Mubalig yang bersamanya akan mengikuti jejak beliau
meninggalkan LDII.saya pun di wanti-wanti oleh imam daerah (gubernur LDII
bagian gorontalo-)agar tidak mengikuti jejaknya.
Kedustaan
yang pertama :imam daerah berani berdusta di dalam masjid,dengan menceritakan
kabar dusta pada saya tentang lahirnya Ratu Adil.imam daerah berkata”jamaah
kita ini sudah benar,dan sudah teruji.semua paranormal meramal pada tahun 1961
akan keluar Ratu Adil (Ratu kurona) yang akan menyelamatkan manusia dari
azab.tidak lain yang dimaksud Ratu Adil itu adalah jamaah kita,imam kita,karna
jamaah kita ini melakukan baiat pertama kali pada tahun 1961.dan yang menjadi
ratu kurona adalah Imam Nurhasan”.sambil menulis angka di selebaran kertas
dengan bertuliskan lafadz ‘1961’ imam daerah berkata “adakah para saudara
jamaah tau apa yang dimaksud dengan 1961? Angka itu adalah angka kramat karna
walaupun dilihat dari belakang,di jungkir balikkan tetap angka tidak akan
berubah posisinya tetap 1961,maksudnya jamaah kita ini walau di bolak-balik,di
jungkir balikkan tetap tidak akan berubah ajakkannya,yaitu ajakan mulia dari
bapak imam ingin masuk surga selamat dari neraka”.
Kedustaan
yang dilakukan adalah sangat tidak pantasnya seorang yang di ulama’kan
tiba-tiba membicarakan tentang angka keramat dan telah mempercayai ucapan
dukun-dukun tebak.apakah islam mengajarkan demikian?
Kedustaan
yang kedua : Saking takut kehilangan mubalig sekaligus pioneer jamaahnya dia
berdusta dihadapan saya dengan mengatakan”mas Rusli,tadi malam saya di telepon
oleh mas Romy (mas Romy adalah mubalig dan karib saya,dia telah keluar dari
LDII).mas Romy ngomong ama saya bahwa dia sudah bertaubat dan mau kembali ke
jamaah serta aktif seperti sediakala.jadi amal sholih mas Rusli tidak usah
terpengaruh”.
Padahal
setelah saya konfirmasi pada Mas Romy membantah dan tidak pernah merasa di
hubungi oleh imam daerah “tentang pengakuan imam daerah bahwa Mas Romy mau
kembali ke Jamaah dan akan aktif seperti sediakala”.
KENAPA SAYA HARUS MEMILIH KELUAR DARI ISLAM
JAMAAH/LDII
Bagi saya sekeluarga
berpandangan keluar dari LDII bukanlah pekerjaan mudah seperti mudahnya
membalikkan telapak tangan,tapi butuh proses sebab doktrin LDII sangat mengakar
pada otak saya telah merambat sampai ke langit-langit kalbu.belum lagi ancaman
dan teror yang akan menerpa keluarga saya,karna didalam doktrin LDII orang yang
telah keluar dari kelompok mereka berarti telah murtad wajib masuk neraka.termasuk
ancaman dari istri saya sendiri yang mengancam “apabila saya berani keluar dari
LDII maka lebih baik kita bercerai,jauh-jauh saya ikut kamu,itu karna kita
seaqidah dalam jamaah”.namun ancamannya Alhamdulillah tidak membuat saya gentar
mencari kebenaran. nasehat demi nasehat yang saya berikan pada istri membuat
dia sadar dan mendukung misi saya mencari kebenaran tentang dakwah LDII.
Sekali lagi saya
katakan ini adalah perjalanan yang sungguh tidak mungkin buat saya sekeluarga
memilih jalan keluar karna selama ini kami sangat fanatik pada LDII dan
beranggapan LDII adalah wadah yang benar untuk mencari keselamatan dunia dan
akhirat.ternyata anggapan semua adalah dusta,saya dan istri sebagai mantan
mubalig-mubalighot (ustadz/ustadzah) merasa telah di bohongi selama ini.bertahun
tahun kami berkecimpung di belantara LDII berharap apa yang kami kerjakan sudah
sesuai dengan perintah Allah Azza Wajalla,serta menghabiskan waktu untuk
mencari dan mengajari pengikut hingga menjadi pengikut Madigol tulen.dan pada
saat ini Allah masih memberikan kesempatan dan membuka pintu hati kami serta
membersihkan alam pikiran kami yang selama ini telah di racuni dengan doktrin
Madigolism atau telah mengikuti pemahaman Khawarij,bertaqiyah (fathonah
bithonah) ala Syi’ah,pertaubatan ala Nasrani-katholik,dan perjuangan ala yahudi
(zionis).
Alhamdulillah atas
petunjuk Allah yang telah membuka pintu hati kami bisa menerima hidayah
ini.walau kami harus belajar islam dari dasar lagi membersihkan aqidah yang
telah bengkok.itulah yang harus kami jalani untuk membersihkan otak kami yang
telah terprogram doktrin madigolism.harapan kami dengan begitu kami lebih tenang
dan bermunajat pada Allah Agar dosa kami diampuni terutama dosa-dosa kebathilan
yang telah kami jalani semenjak di LDII menganut serta mengajarkan kesalahan
pada manusia bertahun-tahun lamanya.
Sekian lama pula kami
berada didalam kekeliruan yang menyerupai kebenaran,sehingga ajaran islam yang
hakiki tanpa sadar telah kami nodai demi kepentingan dan meraih prestasi yang
di bawah oleh Madigol Dajjal Al-kadzaab dalam berlebih-lebihan
beramal,bersesuci,menvonis kafir pada orang yang tidak mau ikut,memvonis murtad
bagi siapa yang keluar dari LDII,menajiskan kaum muslimin yang diluar
kelompoknya dan yang lebih fatal lagi adalah lebih taatnya jamaah pada imam
Madigolism daripada taat pada rasulullah shalallahu alaihi wasallam dengan
merubah syariat agama yang telah ada.
Dan inilah pilihan
kami untuk keluar dari LDII adalah perjalanan yang amat berat,menentukan
langkah dengan harus memberanikan diri walau kami harus di vonis murtad,di
ancam dan di teror sepanjang hari.
Awalanya perkenalan
kami dengan LDII sangat bersih,belajar Qur’an Hadits dan di tawarkan menjadi
mubalig memperjuangkan LDII sampai ajal datang pada kami.dan apabila datang
yang mengganggu atau mengusik LDII terbayang di benak kami doktrin Madigol
membunuh dan terbunuh mempertahankan sesuatu yang kami anggap benar.walaupun
yang akan kami bunuh adalah kaum muslimin sekalian.kami seolah menjadi mesin
robot yang telah terprogram khusus untuk menjalankan misi Madigol dalam meraih
surga bayang-bayang.bersumpah setis menjalani hidup dibawah naungan madigol
dengan ber ucap SAMI’NA WA ATHO’NA MASTATHO’NA melindungi imam kami,ajaran
kami.walau kenyataan naungan tersebut sadar atau tidak sadar tidak bisa melindungi
kami apabila kami di perhadapkan masalah dengan pemerintah.hanyalah taktik
berbohong menjadi senjata ampuh kami “anget-anget kebo barongan-barongan
mundur”!
Allah Azza wajalla
berkehendak baik pada kami yang berjuang membawa agama dengan kedustaan,kami
masih diberi waktu untuk bertobat dari semua kedustaan yang kami lakukan yakni
berjalan di atas pondasi yang salah,bernegara didalam negara,bermanhaj pada
ucapan madigol,mempertaruhkan nyawa melindungi kekerdilan Madigol yang selalu
membawa dalil palsu.
Lelah sudah pikiran
kami. makanya kami ingin sekali bertobat dengan berusaha taubat dengan taubatan
nasuha.
KEGONCANGAN DASYAT LDII
Pada tahun 2008 adalah
awal yang tidak baik buat LDII.dikalangan mereka mengalami keguncangan yang
dasyat yang imbasnya bagi kami warga LDII,karna Mauludin atau yang lebih di
kenal Abdullah Mabrur,beliau adalah wakil dari imam (setingkat dengan wakil
presiden) dinyatakan murtad dari agama,sehingga ini yang menjadi bahan
ketakutan yang sangat bagi para petinggi LDII,jangan sampai Mauludin
mempengaruhi jamaah LDII.
Apa sebabnya Mauludin
keluar sehingga beliau divonis Murtad oleh LDII,padahal dikacamata kami beliau
adalah sosok yang alim,qonaah dan khusyu’ kok tiba-tiba di vonis
murtad.ternyata Mauludin adalah sosok mujadid yang ingin melakukan perubahan
aqidah yang salah menuju aqidah salaful ummah.sehingga apa yang beliau terapkan
acapkali berbenturan dengan aturan imam Madigolism demi meluruskan pemahaman
LDII yang telah berbelok.singkat cerita semua jabatannya di copot dan di
jadikan ro’yah biasa (rakyat biasa).
Belum juga tuntas dan
petinggi LDII belum juga puas sampai Mauludin haruss angkat kaki dari kerajaan
madigolsm,perlahan tapi pasti mereka berhasil mengeluarkan Mauludin dari Istana
kerajaan Madigolism,alasannya karna beliau sudah tidak ada jabatan (dapukan)
maka seluruh aset,rumah dan yang berkaitan dengan kerajaan harus dia
tinggalkan.
Untuk menghindari
pembelotan besar-besaran dari jamaahnya,maka sang imam Madigolism memerintahkan
kepada seluruh jajaran pengurus pusat (para menteri) untuk melakukan turba
(turun kebawah) ke setiap daerah di indonesia untuk memberikan pemantapan dan
jangan mengikuti jejak Mauludin sebagai cara antisipasi pembelotan warga LDII
mengikuti Mauludin.dikarnakan Mauludin adalah orang yang paling berwibawa dan
berpengaruh serta mempunyai ribuan murid yang tersebar luas di seluruh
indonesia.jangan sampai murid-muridnya ikut simpati pada beliau sehingga banyak
yang keluar dan menjadikan omset infaq persenan bulanan sang imam menurun
drastis.
Dan kami diantara
sekian ribu muridnya Mauludin yang mendapatkan nasehat imam madigolism agar
tidak mengikuti orang yang murtad.bagaimanapun fenomena nasehat yang di
lancarkan dari para wakil imam,tidak membuat saya terobati,bahkan saya amat
merasa sangat kehilangan dan merasa marah ketika orang memperbincangkan
“Mauludin telah Murtad” padahal Mauludin berupaya menjelaskan dan menyadarkan
para petinggi LDII yang telah membuat kesesatan.
saya tidak putus asa
mencari tahu di mana keberadaan beliau,satu-persatu saya menghubungi kerabat
beliau dan pada akhirnya kami berhubungan dengan beliau serta bertanya
persoalan yang mendasar sehingga beliau di vonis murtad dan di fitnah.
FITNAH DAN TUDUHAN LDII PADA
MAULUDIN
Untuk mencegah pembelotan warga LDII,maka para wakil imam
membuat cerita dusta dan tuduhan nista pada Mauludin antara lain
- Mauludin murtad karna salah niat dan mempunyai
keinginan menjadi amirul mukminin setelah meninggalnya imam kedua.
- Mauludin telah mendirikan jamaah baru sebagai
oposisi LDII dengan memiliki kurang lebih 500 pengikut,dan aliran tersebut
di nisbatkan pada namanya aliran Mauludiniyyah.
- Mauludin adalah orang munafiq yang baru ketahuan
tipu muslihatnya ingin merusak jamaah,dan sudah sejak lama dia diketahui
sering membaca kitab karangan(kitab Non LDII).
- Mauludin telah terpengaruh dengan kitab-kitab dari
arab hingga membuat dia murtad.itu semua karna dia menentang nasehat imam.
- Pak mauludin lahir sebagai tumbal keamiran.karna di
setiap pergantian keamiran ada tumbal.seperti ketika Nurhasan (madigol
imam pertama) meninggal maka tumbalnya adalah Bambang Irawan,dan setelah
Mohammad sueh Abd dzohir (putra madigol imam kedua)meninggal maka
tumbalnya adalah Mauludin,karna kita bisa lihat bersama bahwa Bambang
Irawan dan Mauludin adalah sama-sama wakil dari imam.dan sekarang setelah
Sulthon Auliya’ (putra Madigol imam ketiga)siapa lagi tumbalnya?.
Hebatnya tuduhan dan
fitnah tersebut berhasil mencegah pembelotan jamaah LDII,sehingga ada yang
tadinya simpati pada Mauludin menjadi antipati. Bahakan yang lebih parah lagi
ikut-ikutan menghina dan mencaci Mauludin.
DISKUSI PERJALANAN HIDUP KAMI
SELAMA DI LDII
Kami baru sadar bahwa
yang di emban LDII tidak ada bedanya dengan khawarij,dan menjadikan hati kami
kian takut di campur rasa bersalah dan ingin sekali berteriak,karna
bertahun-tahun kami di bohongi oleh Dajjal Al-kadzzab Madigol yang menjanjikan
pada kami untuk ikut bersama mereka dan akan mendapatkan jaminan wajib masuk
surga selamat dari neraka.
Saya pun tidak tinggal
diam,Pada malam senin bulan Desember 2008 saya berbincang-bincang dengan tokoh
serta para mubalig LDII tentang peristiwa yang terjadi pada pak Mauludin. Saya
memberikan pendapat pada mereka”alangkah baiknya kita cari tahu berita yang
sebenarnya terjadi pada Pak Mauludin,agar kegundahan hati kita
terjawab”>sebagian dari mereka menolak dan memberikan alasan “kita TAAT IMAM
saja,kita tidak usah mencari-cari sesuatu yang telah di ijtihadkan imam yang
jelas Mauludin telah murtad”.tapi malam itu saya berkeliling mencari-cari orang
yang sama seperti saya penasaran dalam mencari kebenaran.Alhamdulillah saya
bertemu dengan Pak Irwan Taniboya (Mantan Ketua DPD LDII PALU dan menjadi donatur LDII di Gorontalo) dan Ustadz
Romy yang tidak lain adalah menantunya Pak Irwan sekaligus Mubalig desa LDII.di
sela-sela pembicaraan saya menyodorkan nomor telepon Pak Hamzah Balikpapan agar
dengan nomor itu bisa kita dapatkan info dan melacak keberadaan pak
Mauludin.dan Alhamdulillah membuahkan hasil dan kami pun menjalin informasi
dengan Mauludin seputar yang terjadi.
Luar biasa informasi
yang diberikan membuat kami sangat tidak percaya “kenapa LDII bisa katakan
aliran sesat”.padahal selama ini Mauludin yang telah mengajarkan kami kok
tiba-tiba berubah haluan seketika.saya pun berada dalam dilema percaya atau tidak
percaya.dan tidak semudah itu saya mempercayai agenda kesesatan LDII.jujur saja
dalam hati saya mungkin ini yang telah saya nanti-nanti.
Pak Irwan telah menyatakan keluar meninggalkan LDII
sejak mendapatkan informasi itu, mengabarkan pada kami “bahwa dalam bulan ini
(desember) bahwa Gorontalo akan kedatangan Ustadz Zulqornain untuk memberikan
dauroh ilmiah,kebetulan Ustadz Zulqornain adalah alumni dari Darul Hadits
Makkah,alangakah baiknya kita bertanya pada beliau tentang ilmu yang telah kita
dapatkan dari LDII,insya Allah ajarannya tidak akan berbenturan karna abah
(sebutan untuk Nurhasan Al Ubaidah) termasuk alumni dari Darul Hadits Makkah,jelas
mereka mempunyai sanad dan berguru di satu tempat walau mereka belajar dalam
waktu yang berbeda.
MASA TRANSISI DALAM MEMILIH
Malam itu di
kediamannya Pak Irwan,kami mengundang Ustadz Zulqornain agar dapat meluangkan
waktunya untuk memberikan nasehat dan mengajak dialog .tema dalam dialog
tersebut mengungkap akar permasalahan LDII,apakah yang kami jalani selama ini
sudah sesuai dengan syar’i?.
dan Pertanyaan demi
pertanyaan yang telah kami susun sebelumnya sebagai materi perbandingan kami
tentang ajaran Nurhasan Madigol.
Sebagai mubalig LDII
yang telah sempurna Brain washing menjadi pejuang Madigol,sungguh ada ke
khawatiran bagi saya untuk mendatangi acara yang telah menjadi kesepakatan kami
bersama dengan Pak Irwan dan Ustadz Romy,”jangan-jangan setelah saya mendatangi
acara,saya akan murtad”.dan malam itu saya seperti lebai malang yang
tengah bingung memilih dua sisi.tiba
saatnya saya mengambil kesimpulan bahwa kalau yang benar bahwa LDII itu sesat
pasti dalam dialog akan ada jawabannya.dan kami berpendapat” kalau memang
sama-sama dari darul hadits kenapa nggak! Ilmunya Ustad Zulqornain pasti sama
dengan ilmunya Nurhasan.
Rasa takjub kami makin
menjadi-jadi pada saat dialog berlangsung,sebab materi yang di perbincangakn
membuat masa transisi saya dalam memilih keluar dari LDII kian mantap.
HASIL DIALOG INTERAKTIF KAMI DENGAN USTADZ
ZULQORNAIN
Dalam dialog ini
waktunya sangatlah panjang dab bila di uraikan satu persatu lewat tulisan ini
akan terjadi cerita panjang lebar,namun narasi dari tulisan ini tidak mengubah
dari hasil dialog kami bersama Ustadz Zulqornain.berikut dialog tentang LDII
kami uraikan :
Kami bertanya : menurut anda apa arti tentang jamaah
sesuai dengan syar’i karna di kalangan kami arti jamaah di ambil dari wa’tashimu bihablillahi jami’an wala
tafarroqu(firman Allah Albaqarah 103 : dan berpegang teguhlah kalian dalam tali
agamanyanya Allah dengan cara berjamaah),serta dengan hadits yang berbunyi Man
aroda buhbuhatal jannah fal yamil jamaah (barang siapa yang ingin hidup
ditengah-tengahnya surga maka tetapilah jamaah)?
Penulis
menambahkan”dengan adanya dalil di atas sebagai inti penguat ajaran LDII bahwa
merekalah yang berhak masuk surga,selain dari mereka wajib masuk neraka karna
tidak menetapi dan mengakui jamaah mereka”.
Ustadz menjawab: kata Al-Jamaah itu
didalam uraian madzhab para ulama dari dulu sampai sekarang di catat oleh
imamul syathi l-Ithisom dan selainnya,itu kembalinya pada lima perkara dan lima
perkara ini kembalinya pada dua hal :
Ada yang mengatakan
jamaah adalah para shahabat,jamaah adalah kebenaran yang di bawa oleh Nabi,ada
ayang mengatakan jamaah adalah As-sawaadul adzam kelompok kaum muslimin
terbesar,adalah mereka yang terbesar di masa para sahabat dan yang menyimpang
sedikit sekali dan kalau kita mengikuti penafsiran ini,dia akan kembalai ke
satu makna yaitu mengikuti Al-Qur’an dan As-sunnah sesuai jalan nabi dan para shahabat.
Ada pendapat lain dari
Al-imamul At-thobary : bahwa jamaah adalah kaum muslimin dibawah pimpinan
seorang pemimpin negara.
Dan pengertian jamaah
itu ada dua yakni jamaatul abdan wa jamaatul haq :
Jamaatul abdan artinya
jamaah tubuh,tubuh kaum muslimin semuanya disatukan dibawah pimpinan seorang
pemimpin negara.
Dan Jamaatul Haq
artinya jamaah kebenaran yaitu Al-Qur’an dan sunnah sesuai dengan tuntunan
Rasulullah Shalallahu alaihi wassallam (dan bila kita menuntut seorang pemimpin
jamaah maka rasulullah Shalallahu alahi wasallam menjadi pemimpinnnya. Itulah
maknanya jamaah.
Kami bertanya : bagaimana dengan dalil yang di
riwayatkan dan di ucapkan Umar Bin Khatthab yang berbunyi La Islama illa bil
Jamaah wala jamaata illa bil imarah wala imarah illa bil baiat (tidak dikatakan
islam kecuali dengan berjamaah,tidak dikatakan jamaah kecuali berimam dan tidak
dikatakan berimam kecuali dengan taat).
Ustadz menjawab : ucapan ini datang dari Umar bin Khatthab,dari sisi
konteks kalimat ini benar,tapi yang perlu di pertanyakan disini siapa itu
Al-Jamaah?,kemudian imam itu siapa?.kita tidak memepermasalahkan,betul islam
itu harus ada jamaah di dalamnya,dalam artian yang saya sebutkan tadi.jamaah
kaum muslimin perlu ada pemimpin negara,dan pimpinan negara sangat besar
artinya.dan dia adalah kewajiban yang sangat wajib di dalam syariat.,karna itu
tatkala Rasulullah meninggal,para shahabat mengakhirkan untuk mengubur
Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam,mereka tentukan dulu pemimpin setelh
Rasulullah shalallahu alaihi wasallam,.dan itu lebih penting daripada
menyegerakan menguburkan jenazah Rasulullah.dan semua para shahabat membaiat
Abu Bakar As-shiddiq sebagai pimpinan negara yang sah pengganti Rasulullah.
Dan silahkan membaca
seluruh buku-buku yang menjelaskan tentang masalah baiat shahabat pada
pimpinan,semuanya itu hanya kepada pimpinan negara,tidak ada baiat kepada
pimpinan kelompok.
Baca saja dalil apa saja
yang dipakai,berdalilkan tentang keabsahan jamaah oleh sebagian kelompok yang
memakainya sekarang,seluruh dalil itu hakikatnya kalau dibaca pada konteks riwayatnya
itu adalah untuk pimpinan negara atau siapa yang di angkat oleh pimpinan
negara.
Kami bertanya :
Bagaimana dengan dalil ISNAD,yang ada dalam pembukaan shahih muslim No 32 1/47
Al isnadu minaddin walaula isnadu la qola man sya’a ma sya’a (isnad itu
termmasuk agama tanpa isnad manusia akan berkata semaunya sendiri dalam agama).
Penulis berkata :
“dengan pengakuan isnad (musnad/manqul musnad mutashil) ini LDII menjadikan
isnad sebagai kesombongan dan kebanggaan pergerakan mereka,mengambil ilmu
dengan tanpa isnad membuat amalan tidak diterima”.
Ustadz menjawab :
“Al-isnadu minaddin walaula isnadu la qola man sya’a ma sya’a
Ini ucapannya Ibnu
Al-Mubarok,bukan ucapan Nabi dan bukan ucapan Shahabat,dia adalah Tabi’ut
tabi’in.mungkin dia menjumpai sebagian shahabat.Ibnu Al-mubarok berkata Isnad
itu dari agama,andaikata bukan karna Isnad,maka siapa yang berkehendak akan
berkata apa yang dia kehendaki.
Memang dari sisi
periwayatan kalau kita menukil dari hadits Nabi,tidak sembarang orang berbicara,misalnya
datang orang berkata”Rasulullah bersabda begini” kan harus ditanya,nah mana
sanad kamu kalau kamu mengetahui Nabi bersabda begitu?.
Jadi makna Al-isnadu minaddin...iay memang itu
bagian dari agama,dan kekhususan umat ini.dimana umat islam dijaga AL-Qur’an
mereka,dijaga Hadits Rasulullah shalallahu alaihi wasallam itu semua dengan
sanad silsilah periwayatan.Rasulullah mengajaarkan Al-Qur’an pada para
shahabatnya,rasulullah membaca para shahabat mengikuti bacaan rasulullah.ketika
rasulullah membaca,para shahabat memcocokkan bacaan mereka denga nbacaan
rasulullah.terus shahabat mengajarkan pada muridnya,terus dan terus sampai hari
ini.
Demikian pula hadits
Rasulullah shalallahu alaihi wasallam dan sekarang hadits Nabi telah di
mudahkan lewat pembukuan,apalagi kutubussittah (kitab enam),biasanya sisi
periwayatan dan sanad,itu sisa menjaga saja,menjaga kekhususan ini dalam
artian,adanya sanad dan ijazah kita ambil dari guru,dan guru memberikan ijazah
kepda kita untuk meriwayatkan hadits,ini hanyalah sekedar menjaga silsilsah
menyambung kita pada rasulullah shalallahu alaihi wasallam.tapi hakikatnya
buku-buku shahih bukhari,shahih muslim ini adalah sudah masyur,dalam hal ini
cukup orang mengambil perijazahan (lewat kitab-kitab shahih).
Kami bertanya : dan
bagaimana tentang thoharoh (sesuci) sebab di kelompok kami kesucian ini semakin
lama semakin memberatkan,karna segala sesuatu yang kami pandang tidak/belum di
sucikan itu adalah najis,salah satu contonhnya orang di luar kami merek kami
anggap tidak tahu mensucikan jadi kita anggap najis,(gerak gerik mereka non
LDII dikalangan kami menjadi bahan perhatian,kalau masuk masjid,bekasnya tempat
ia sholat di sucikan).
Ustadz menjawab : thoharoh adalah
bersesuci,bersuci dengan air,air disebutkan dalam Al-Qur’an dalam bentuk
mutlak.firman Allah “kami turunkan air dari langit yang suci. Air yang mutlak
dari definisi fiqih empat madzhab adalah air berasal dari asal penciptanya,maka
dia turun dari langit(hujan),kemudian keluar dari mata air.walaupun keluar dari
bumi,walau dari sebagian bumi ada warnanya kuning keruh,maka ini termasuk air
mutlakbahkan ari laut mutlak untuk sesuci. Dan bentuk diterangkan tadi adalah
berlebih-lebihan dalam agama.ketika air kejatuhan najis dan merubah sifat.warna
dan baunyamaka inilah najis,tapi kalau tidak berubah maka dia bisa digunakan
berwudhu.
Pendapat tentang orang
kafir itu najis,maka yang najis bukanlah badannya,yang najis adlah
keyakinannya.dengan pembahasan tentang ayat “INNAMAL MUSYRIKUUNA NAJS”
(sesungguhnya orang kafir itu najis).najsi di sini adalah najis maknawi pada
dirinya bukan pada jasadnya.dalilnya ketika Rasulullah menangkap Tsumama (waktu
itu dai masih kafir),dia ditangkap oleh
Rasul dan di ikat didalam masjid,andaikata dia najis tidak mungkin dia diikat
didalam masjid.ceerita ini masyhur dan panjang.ini dalil menunjukkan orang
kafir itu tidak najis,yang najis adalah keyakinannya.itulah maknanya.
Kami bertanya :
bagaimana tentang dalil “kullu bid’ah dholalah kullu dholalatin finnaar (bid’ah
itu sesat dan sesat itu adalah neraka)”,serta tentang dalil ABALLAHU AN YAQBALA
AMALAN SHOHIBI BID’AH HATTA YAD’A BID’ATAHU (Allah menolak menerima amalan dari
penyemai bid’ah sampai dia meninggalkan bid’ah tersebut),bahkan dalam dalil lain
ada ancaman “amalan ahli bid’ah semuanya hilang seperti rambut yang dikeluarkan
dari adonan roti(amalan tak tersisa sedikitpun).denagn berdasarkan ini kami
(LDII) mengambil kesimpulan amalan orang mengerjakan bid’ah tidak diterima,jadi sholat yang kami kerjakan
dibelakang/berimam pada orang luar LDII pun batal (karna di imami ahli bid’ah)
tidak di terima dan tidak sah.
ustadz menjawab : maksud tidak diterima
disini adalah amalan bid’ah yang dia lakukan,sebab amalan bid’ah apakah dia
mencetuskannya atau dia sekedar ikut-ikutan sepanjang itu tidak ada tuntunan
maka dia tertolak.Nabi bersabda : “MAN AMILA AMALAN LAISA ALAIHI AMRUNA FAHUWA
RADDUN”(barang siapa yang beramal tidak dibanguna atas tuntunan kami maka itu
tertolak).
Dan masalah sholat di
belakang ahli bid’ah.bid’ah itu terbagi dua ada bid’ah yang besar yang
berkaitan dengan keyakinan dan mengeluarkan pelaku dari keislaman,tapi kalau
bid’ahnya yang tidka mengeluarkan orang dari keislaman maka sah sholat
dibelakangnya.
Sebagian Ulama
berkata”TARKUSHOLATI KHOLFA MUBTADI MUBTADI (orang yang meninggalkan sholat di
belakang ahlu bid’ah maka dia termasuk ahlu bid’ah)”.sebab ini tidak pernah
dilakukan oleh ulama terdahulu,mereka sholat di belakang imam yang mengakhirkan
waktu sholat,mereka tetap hadir sholat karena memang wajib menghadiri jamaah
kaum muslimin,tidak diperintah unutk memenggal jamaah.walaupun ada kesalahan
yang dilakukan oleh sebagian orang,kita ikut dirinya menjaga jangan sampai
nampak di tengah kaum muslimin ada perpecahan,tapi di pelihara tetap hadir
sholat berjamaah sambil kita berusaha mengingatkan kesalahannya dengan cara
yang baik.mudah-mudahan dia bisa berubah.
Kami bertanya : mohon penjelasan lebih detail tentang
maslah keamiran/keimaman,karna kami menklaim bahwa keamiran yang ada pada kami
adalah keamiran yang awal “FUW BI BAITIL AWWAL FAL AWWAL”(tetapilah baiat yang
pertama maka yang pertama).
Ustadz menjawab : tadi
saya sudah menjelaskan,penggunaan imam ini kaitannya siapa yang sah dengan
imamahnya dan imarahnya.nah sebelumnya saya menjelaskan tentang imarah dalam
safar,imarah dalam mukim,kalau dalam safar (bepergian) itu wajib mempunyai
amir,kalai keluaar tiga orang maka diantaranya satu diangkat menjadi amirnya
pimpinan safar.kalau keluar tiga orang maka dia antaranya satu di angkat menjadi
pimpinan safar.kalau mukim atau hadhor itu tidak dikenal kecuali seperti apa
yang saya jelaskan tadi di atas.karna itu orang berdalilkan tentang imarah dan
imamaah dengan hadits –hadits safar itu sudah salah,salah dalam pendalilan dan
banyak jamaah yang mendoktrin tentang imarah mereka ambil dari hadits-hadits
safar”kalau kalian tiga maka angkat satu jadikan amir”.mereka tidak mengetahui
tentang lafadz”kalian tiga” posisinya ada dimana,padahal (posisisnya) dalam
perjalanan.
Nah kalau di
hadhor/m,ukim maka pimpinana kaum muslimin adalah siapa yang diangkat/di
sepakati oleh aum muslimin disitu.nah apa makna di sepakati bahwa sesseorang
itu sah sebgai pimpinan,didalam (mencari pemimpin)dalam sejarah islam itu dari
tiga hal :
1.dengan cara di pilih
oleh ahlul hali wa aqli,kita berbicara tentang kepemimpinan negara,negara itu
ada wilayah dan kekuasaaanya,negara itu ada rakyatnya.ini berkaitan dengan
masalah negara,jadi kalau ada jamaah yang mengatakan dia adalah pimpinan
sebutkan mana kekuasaaanya?,pengikut mungkin ada tapi apakah semua rakyat
indonesia adalah pengikut.kita berbicara masalah negara,negara indonesia sangat
jelas yang mana wilayahnya,rakyat yang berpendudukan,pimpinananya siapa?.sama
seperti di zaman nabi shalallahu alaihi wasalam,wilayah kaum muslimin
jelas,kaum muslimin pun jelas(sebagai rakyatnya),dan pemimpinnya jelas bahkan
pemimpin setelah nabi,maka ini yang dipilih oleh ahlul hali wa aql yakni Abu
Bakar As-Shiddiq sebagai pengganti Nabi,kemudian kepemimpinan juga berlanjut
kepada Umar Bin Khattab.
2.cara kedua
menentukan pemimpin adalah dengan pelimpahan kekuasaan,pelimpahan kekuasaan
boleh di lakukan kalau dia di pandang oleh pimpinan bahwa dia cocok untuk
menggantikan posisi kepemimpinannya,Abu Bakar pun menyerahkan kepemimpinannya
kepada Umar Bin Khattab,dan setelah Abu Bakar meninggal maka Umar resmi menjadi
pimpinan kaum muslimin,dan seluruh shahabat membaiat Umar menjadi pemimpin.
3.cara terbentuk
kepemimpinan yang sah ini di sebutkan dalam keadaan tertentu,keadaan
darurat.kalau ada orang yang menempuh tidak dengan cara islam dalam menentukan
kepemimpinan,atau dengan tiba-tiba dia sudah menjadi pemimpin,seperti halnya
kita di Indonesia yaitu tidak melalui dengan dua cara dia atas dan semua orang
menunjuk ini presiden kita (maka dia sah).ini sama dengan keadaanya sahabat di
waktu itu.
Demikianlah beberapa
tanya jawab dialog kami dengan Ustadz Zulqornain seputar masalah LDII yang
menklaim pimpinan yang sah adalah mereka.
LDII MENTEROR SETELAH KAMI MENYATAKAN KELUAR
DARI KELOMPOKNYA
Beberapa hari setelah
mengadakan dialog,tekad keputusan saya telah bulat untuk keluar dari anggota
Madigolism dan kembali kepada pemahaman Nabi Muhammad Shalallahu alaihi
wasallam dan para shahabatnya.dan setelah resmi saya keluar dari LDII lewat
pemberitahuan secara darurat kepada pihak LDII,menjadikan pengurus LDII marah dan
tidak sedikit dari mereka ada yang mengancam membunuh,menuduh dengan tuduhan
keji,dan menteror saya baik secara terang-terangan atu lewat telepon dan SMS.
Kemurkaan LDII
benar-benar di tunjukkan pada saya,terlihat sangat jelas pada jamaah LDII yang
tadinya mengenal saya dengan baik berubah dengan kebencian yang amat mendalam
bahkan tidak mau tegur sapa apa bila berpapasan di jalan.persahabatan menjadi
permusuhan,perdamaian menjadi pertengkaran dan sebagainya.
Mereka lebih baik
memilih menghindar serta lari bila bertemu dengan saya.seolah mereka ketakutan
jangan sampai terpengaruh dan keluar sama seperti saya.
Tapi Alhamdulillah
saya masih diberikan ketetapan iman menghadapi perilaku Khawarij dari mereka.
Beberapa pembicaraan
dengan mereka sempat saya rekam,dalam rekaman pembicaraan itu jelas terdapat
poin-poin tuduhan keji sampai vonis murtad yang di tujukan kepada saya.
BUKTI TUDUHAN KEJI DAN VONIS KAFIR BAGI YANG
INGKAR DARI LDII/ISLAM JAMAAH.
Setelah saya keluar
dari LDII,banyak orang dari mereka berdatangan menasehati saya agar kembali
pada jamaah LDII,tapi tidak satupun mereka yan berhasil mengajak saya kembali
pada LDII.salah satunya Iwan Hasan,dia adalah salah seorang pengurus inti di
wilayah Sulawesi Utara tepatnya di kota Bitung.
Ketika kabar
pengunduran diri saya telah sampai di telinganya,seolah dia tidak percaya dan
ingin melihat serta bertanya langsung pada saya “apakah mas Rusli sudah
murtad”.
Kedatangannya Iwan
Hasan saya sambut dengan gembira,sedianya tamu Iwan Hasan saya layani dan
berbincang-bincang dengan rasa penasaran yang sangat.tiba-tiba pembicaraannya
yang tadinya hangat berubah menjadi amarah.sambil memegang botol softdrink (botol minuman dingin) yang akan dia gunakan
untuk menghantam kepala saya sambil memaki-maki,menuduh keji dan mengancam akan
membunuh saya.karna saya dianggap orang yang paling bertanggung jawab atas
jamaah yang telah keluar dari LDII.
Berikut nama-nama
jamaah LDII yang telah keluar :
1.Bpk
H.Irwan Taniboya
Beliau adalah Mantan
Ketua DPD LDII PALU dan sekaligus pembesar LDII didaerah itu.sekarang beliau berdomisili di Gorontalo.dan di Gorontalo
beliau menjadi penasehat LDII sekaligus donatur andalan dalam pembangunan
infrastruktur LDII Gorontalo.
2.Bpk
Romy Khusnaeni
Beliau adalah pendekar
ASAD (ASAD adalah beladiri rahasia) sekaligus menyandang mubalig.jabatannya
adalah ketua Mubalig bagian kota Gorontalo.
3.Bpk
Adnan Lakoro
Beliau adalah pengurus
dewan sekretaris LDII Gorontalo.
4.Bpk
Abdur rahim
Beliau mantan anggota
POLRI yang demi memperjuangkan LDII di wilayah Sulawesi Selatan,dia mrelakan
jabatannya di berhentikan.
5.Bpk
Rony Abaidata
Beliau adalah Mubalig
senior dan paling Gethol mengajak orang masuk ke dalam Islam Jamaah/LDII.
6.Bpk
Raharjo Sandala
Beliau adalah pengurus
harian DPD LDII Sulawesi Utara,sekaligus menyandang tugas sebagai Ketua
PERSINAS (silat yang buakan rahasia) Sulawesi Utara.
7.Bpk
Zulfikar
Beliau adalah Mubalig
bagian Kota Bitung sekaligus Pendekar ASAD.
Kesemuanya nama-nama
diatas adalah tokoh penting dalam LDII,kemudian mereka keluar dari LDII.polemik
yang berkembang dikalangan LDII bahwa saya yang mempengaruhi sehingga mereka
keluar dari LDII.dan polemik itu menjadi amarah bagi LDII terutama pengurus
wilayah Sulawesi Utara dan Gorontalo.sehingga Iwan Hasan menjadi salah satu
dari pengurus yang dengan membabi buta menyerang saya.
Berikut potongan
pembicaraan saya dengan Iwan Hasan yang berhasil saya rekam dengan handphone.
Iwan : kamu membikin
ide itu no...(ide yang dimaksud disini adalah membuat jamaah LDII murtad).
Rusli : tidak...siapa
yang bikin ide seperti itu.
Iwan : Ngoni (kamu ;
rusli) itu menjelekkan LDII,nyatanya itu....????
Rusli : itu tidak
menjelekkan LDII,(akan tetapi)membenarkan apa adanya.
Iwan : ngana ini
sosombong yun,sekarang ngana sosombong,setelah dapa ilmu dijamaah ngana
sombong,tapi syukur ngana dapa ilmu,kita akui ngana dulu,dulu ngana bagini
bagini.ternyata nagana solewat dari orang-orang yang lebih dari pangana malah
ngana jadi jatoh(murtad).
Rusli : tidak...saya
tida jatoh,kita(aku hanya) mencari kebenaran.
Iwan : sokere ngana
bagini,kita biar miskin tetap dalam jamaah,pokoknya cumasatu yun,yakni betul
mati ngana masuk neraka yun,kembali kejalan yang benar yun! Qur’an Hadits
Jamaah yang benar yun ! pol-pol torang bakubunu yun sekarang yun! Pemai ngana
wey ,sungguh mati yun. (kamu sudah nista sekarang,walau aku miskin yang penting
tetap dalam jamaah,ada satu hal yang aku ingatkan bahwa kalau kamu mati wajib
masuk neraka,kembalilah kejalan yang benar yun!Qur’an hadits Jamaah yang benar
Yun! Kalau kamu tidak kembali ayo kita saling membunuh,pemai;”kata caci maki”,ayo
kita saling membunuh ).
Rusli :
astagfirullah....jangan marah....jangan marah...
Dan pembicaraan
terputus karna durasi rekaman handphone terbatas.
Dan masih banyak lagi
rekaman pembicaraan kami dengan pengurus LDII,mulai dari Pengurus anak cabang
sampai pengurus tingkat pusat.yang insya Allah akan kami uraikan dalam bab yang
lain.serta teror lewat pesan singkat/SMS yang telah kami himpun dan kami tulis
sesuai waktu dan nomor pengirimnya.
Semua akan membuktikan
bahwa LDII masih tetap sebagai ISLAM DJAMAAH.aliran yang pernah dilarang oleh
pemerintah.
.
KETIKA MADIGOL NURHASAN NYARIS
DI PERNABIKAN
Nabi adalah manusia
MA’SUM yang di utus oleh Allah dalam rangka mengajari ibadah yang benar pada
Allah.Saya tidak mengatakan bahwa Madigol Nurhasan adalah seorang Nabi,tapi
dalam pandangan jamaahnya dia adalah yang mempunyai karomah dan ma’sum,yang
membuka pintu surga,luar biasa (lubis),ahli strategi,ahli diplomasi sehingga
setiap ucapan yang keluar dari mulutnya adalah sabda buat mereka.walaupun
ucapannya itu berbenturan dengan Qur’an dan Sunnah.saya sebutkan beberapa
contoh ketika Madigol Nurhasan mengeluarkan ijtihad “jamaah tidak boleh mencampuri
amalannya dengan yang tidak murni contoh
· sholat berjamaah sedangkan imamnya itu adalah orang luar,karna kalau sampai
terjadi maka sholatnya tidak sah,wajib di ulang kembali”.ketika jamahnya
melaksanakan sesuai perintah tapi mengalami kendala di tengah masyarakat karna
mereka tidak mau sholat dengan orang luar yang akhirnya menjadikan insiden
sebab doktrin yang dibawanya.laporan tersebut di ajukan kepada imam Madigolism
untuk mencari solusinya,dan ternyata imamnya mengeluarkan ijtihad “tetap tidak
boleh sholat dengan orang luar kalau terjadi harus di ulangi”.dalam waktu yang
lain berubah lagi “ niatnya di rubah dengan niat sholat munfarid/sholat
sendiri”.
Inilah agamanya
mereka,seenaknya sendiri merubah-rubah syariat agama padahal pada kitab ahkam
(versi kitab inti LDII) disana ada Hadits yang menyatakan sholat wajib itu
wajib dilaksanakan dengan imam dan berjamaah,tidak dipandang imamnya ini baik
(sesuai dengan sunnah) atau imamnya ini pelaku dosa (lihat kitab ahkam hal 91).
Dan ketika ijtihad itu
di pertemukan dengan hadits Nabi yang menyebutkan seprti yang diatas maka
lahirlah alasan Madigolism ingin mematahkan hadits itu dengan ucapan”sholat
dibelakang imam baik dengan imam jair hanya berlaku di zaman Nabi Muhammad,dan
sekarang hukum tersebut boleh di ubah,dan yang mempunyai wewenang dalam
mengubah hukum adalah keamiran”.
SURAT TAUBAT (S T)
Bagi jamaah Madigol
ketika diri mereka telah melampaui batas atau melakukan dosa,entah dosa besar
maupun dosa yang kecil.dalam jamaah ini telah saya temui keganjilan yang
mendasar ketika seseorang bersalah maka dia akan melakukan beberapa langkah
untuk melakukan pertaubatan dengan mengisi FORMULIR SURAT TAUBAT.
Kalau dilihat
perbuatan ini sama dengan perbuatan kaum katholik dalam melakukan penyucian
dosa.
Kemudian setelah di
isi,surat taubat tersebut di serahkan pada imam,lalu imam akan menentukan besar
kecilnya kafarah yang akan di tebus oleh jamaahnya yang sedang menjalani
pertaubatan,biasanya surat taubat ini di bagi-bagikan menjelang Bulan Ramadhan.dan
semua jamaah wajib mengisi formulir itu.form surat taubat itu biasanya di
setorkan kepada wakil-wakil seminggu setelah pembagian form.
Jeleknya dalam ajaran
seperti ini adalah membuat terumbarnya aibnya seseorang.ketika jamaah ini
melakukan hal yang tidak disenangi imamnya maka imamnya tanpa merasa berdosa
mengatakan”pantesan dia punya kelakuan yang tidak baik karna dulu saya pernah
membaca surat taubatnya isinya begini-dan begini (sambil membeberkan dosa
jamaahnya).akibatnya jamaahnya malu dihadapan semua orang.
contoh surat taubat
aliran ini :
SURAT PENYAKSIAN TAUBAT
KEPADA YANG TERHORMAT
BAPAK IMAM ABDUL AZIZ SULTHON AULIYA
DI
TEMPAT
BISMILLAHIRRAHMANNIRRAHIIM
ASSALAMU ALAIKUM WARAHMATULLAHI
WABARAKATUH
Yang bertanda tangan di bawah ini kami
jamaah :
Nama :Ahmad jibrans
Umur :35
TAHUN
Alamat : Palu-kelempok Mutiara
Menyatakan taubat kepada Allah dengan taubat nasuha lahir
bathin karna Allah serta kami saksikan kepada Bapak Imam Abdul Aziz Sulthon
Auliya’ dan dengan memenuhi empat syarat taubat yang sah yaitu :
1.kami mengakui kesalahan kami yaitu ONANI atau
Masturbasi.
2.kani mohon ampun kepada Allah dengan kami ucapkan
“astagfirullah alladzi lailaha illa huwal hayyul qoyyum waatuubu
ilaihi.rabbigfirli watub’alayya innaka anta tawwaburrahiim.Allahumma inni as
aluka taubat la ankitsuha abada dan kami minta maaf kepada Bapak Imam Abdul
Aziz Sulthon Auliya.
3.kami merasa menyesal,getun kapok tidak akan mengulangi
lagi.
4.kami sanggup menunaikan kafarahnya/tebusan dosanya.
Demikianlah taubat kami semoga Allah
menerima.Amiin
Palu,08,10,2009
Hormat
kami yang bertaubat
AHMAD
JIBRANS
Setelah itu diserahkan
pada imam,maka dalam beberapa waktu jamaah tersebut akan mendapatkan jawaban
atau akan di panggil oleh imam untuk merinci dosa-dosanya sekaligus rincian kafarahnya.
Contoh :
SURAT RINCIAN KAFARAH TAUBAT
NAMA : AHMAD JIBRANS UMUR 35 TAHUN
TAUBAT ANDA KAMI TERIMA,DAN SEMOGA ALLAH MENGAMPUNI DOSA
ANDA
ADAPUN RINCIAN KAFARAH ANDA ADALAH
1.ISTIGFAR 10000 KALI SETIAP HARI MINIMAL
3 BULAN
2.MELAKSANAKAN SHOLAT MALAM BERTURUT TURUT SELAMA 3
BULAN.
3.MELAKSANAKAN SHOLAT TAUBAT DAN SHOLAT TASBIH MINIMAL 3
KALI DALAM SEMINGGU SELAMA 3 BULAN.
4.MEMBAYAR KAFARAH 350.000 SATU KALI KESALAHAN.
5.ATAU MELAKUKAN KERJA BANGUNAN SABILILLAH PUSAT SELAMA 6
BULAN.
Dan masih banyak lagi
bentuk dosa dan kafarahnya,yang kalau di taubati bunyi kafarahnya mencapai
ratusan ribu sampai jutaan. dikit-dikit kafarah,sampai-sampai menyentuh
perempuan yang bukan muhrimnya ada kafarahnya yaitu seharga perangko kilat
ditambah shodaqoh 50.000. sangat mengherankan sekali doktrin yang pernah kami
geluti agama jadi ajang bisnis bagi imamnya.
Saya pernah bertanya :
“bagaimana kalau dosanya itu dilakukan sebanyak100 kali” maka wakil imamnya
menjawab”ya..kafarahnya juga berlipat-lipat atau tergantung dari kearifan dan
kebijakan Bapak imam”.saya bertanya lagi “lalu dikemanakan uang kafarah
itu”.beliau menjawab lagi “itu nggak usah kita pertanyakan yang jelas itu
haqnya imam”.waahhhhhhhhh dalam hati saya berkata “pantasan imam dan pengurus
kaya-kaya semua padahal mereka tidak mempunyai pekerjaan yang mengimbangi harta
mereka”.
Saya Pernah punya
pengalaman menemani teman sesama mubalig yang ingin bertaubat.kesalahannya
sangat besar yaitu melakukan perzinaan dengan salah satu istri jamaahnya di
tempat tugasan.saya sangat kaget ketika keputusan kafarahnya di bacakan yaitu
kafarah bangunan sabilillah pusat selama 3 tahun dan mebayar uang kafarah
perbulannya 150.000 rupiah.dia pun berkata”mas...kok taubatnya kok di kredit dgn membayar pajak
bulanan”. tertawa sambil berkata”yang penting taubat saya di terima”.
Inilah hasil kenistaan
dilakukan oleh imam Madigolsm sampai sekarang,adalah mewajibkan jamaahnya
membuka aib dosa dihadapan imam lewat kertas.padahal kalau kita mau mengambil
sejarah tentang seseorang laki-laki yang menghadap pada Rasulullah,kita tidak
akan tersesat oleh doktrin Madigolsm.ceritanya dalam Hadits Bukhari no 6815 : ketika ada seorang dari kaum muslimin yang
menghadap Rasulullah shalallahu alaihi wasallam saat beliau berada di
masjid,laki-laki tersebut berkata”wahai rasul...sungguh aku telah berzina”.Kmd
Nabi berpaling dari orang itu,sampai tiga kalidan nabi bersabda apa kamu
gila?”.
Kalau kita menyimak
hadits diatas kalau kita melakukan dosa,untuk mencari upaya pertaubatan tidak
dengan cara menceritakan aib kita pada imam,dan andaikata di ceritakan pada
imam Madigolism dia tidak bisa berbuat apa-apa untuk menegakkan hukum.
NASEHAT IJTIHAD DAN LARANGAN IMAM KEPADA
JAMAAH
Dalam doktrin LDII/islam jamaah selalu di
dengung-dengungkan adalah nasehat ijtihad,guna tercapai apa yang dikatakan
jamaah 354.dibawah ini saya tuliskan beberapa poin doktrin imam madigolism
untuk jamaahnya sekaligus dengan pengertiannya.
55 perintah imam
1.nasehat Imam
kepada Jamaah : di anjurkan kepada satu-satunya jamaah menanam tanaman
barokah.yaitu turi, besaran, jarak, asam.
Penulis
berkata :Yang dinamakan tanaman barokah di atas adalah symbol jamaah,bila ada
yang ingin mencari jamaah,cukup memperhatikan tanaman-tanaman yang berarti ini
seperti turi = taat,besaran = baiat. jarak
= jamaah , asam = amir.bila ada orang yang menanam tanaman barokah maka
dipastikan dia adalah jamaah.
2.Nasehat Iman Kepada Jamaah : supaya satu-satunya jamaah mendobelkan alat ibadah.
2.Nasehat Iman Kepada Jamaah : supaya satu-satunya jamaah mendobelkan alat ibadah.
Alasannya :
kalau ada orang jamaah yang minjam,masih ada cadangan,tapi praktek selama ini
bukan itu yang di maksud,akan tetapi kalau ada orang luar yang datang
kerumahnya dan meminjam maka masih ada cadangan yang suci,dan bekas di pake
orang luar itu di cuci lagi.
3.Nasehat Imam Kepada Jamaah : supaya satu-satunya jamaah kalau mendapatkan rizqi memerlukan infaq fii sabilillah dengan hati karna Allah sedikitnya sebgai berikut:
10.001 - 100.000 rupiah infaq sedikitnya 2,5 %
100.001- 1.000.000 rupiah infaq sediktnya 5 %
1.000.001 - 10.000.000 rupiah infaq sediktinya 7,5 %
10.000.001 keatas sedikitnya infaq 10 %
1 sampai 10.000 bebas infaqnya
4.Nasehat Imam Kepada Jamaah :satu-satunya jamaah wanita supaya boso/berbahasa yang halus dan menghormat kepada suaminya.
5.Nasehat Imam Kepada Jamaah : satu-satunya jamaah laki-laki berumur 35 tahun kebawah yang sehat dan kuat supaya memerlukan pencaksilat dan sepak bola/lari-lari.
6.Nasehat Imam Kepada Jamaah :satu-satunya jamaah dianjurkan supaya menghafalkan asmaul husna,surat as-shoff ayat 10-13 dan membaca surat al-ikhlas,surat falaq,surat annaas 3 kali tiap pagi dan sore dan memperbanyak menderes/mengaji/membaca al quran dan hadits yang benar.
7.Nasehat Imam Kepada Jamaah :supaya tiap-tiap rumah tangga jamaah mempunyai bendera merah putih.
8.Nasehat Imam Kepada Jamaah :dianjurkan memperbaiki jalan yang perlu/di perbaiki sebagai menetapi budi luhur.
9.Nasehat Imam Kepada Jamaah :dianjurkan tiap-tiap kelompok membikin koperasi untuk mempererat hubungan antara jamaah dengan jamaah.
3.Nasehat Imam Kepada Jamaah : supaya satu-satunya jamaah kalau mendapatkan rizqi memerlukan infaq fii sabilillah dengan hati karna Allah sedikitnya sebgai berikut:
10.001 - 100.000 rupiah infaq sedikitnya 2,5 %
100.001- 1.000.000 rupiah infaq sediktnya 5 %
1.000.001 - 10.000.000 rupiah infaq sediktinya 7,5 %
10.000.001 keatas sedikitnya infaq 10 %
1 sampai 10.000 bebas infaqnya
4.Nasehat Imam Kepada Jamaah :satu-satunya jamaah wanita supaya boso/berbahasa yang halus dan menghormat kepada suaminya.
5.Nasehat Imam Kepada Jamaah : satu-satunya jamaah laki-laki berumur 35 tahun kebawah yang sehat dan kuat supaya memerlukan pencaksilat dan sepak bola/lari-lari.
6.Nasehat Imam Kepada Jamaah :satu-satunya jamaah dianjurkan supaya menghafalkan asmaul husna,surat as-shoff ayat 10-13 dan membaca surat al-ikhlas,surat falaq,surat annaas 3 kali tiap pagi dan sore dan memperbanyak menderes/mengaji/membaca al quran dan hadits yang benar.
7.Nasehat Imam Kepada Jamaah :supaya tiap-tiap rumah tangga jamaah mempunyai bendera merah putih.
8.Nasehat Imam Kepada Jamaah :dianjurkan memperbaiki jalan yang perlu/di perbaiki sebagai menetapi budi luhur.
9.Nasehat Imam Kepada Jamaah :dianjurkan tiap-tiap kelompok membikin koperasi untuk mempererat hubungan antara jamaah dengan jamaah.
Penulis
berkata :Ini adalah salah satu cara untuk mewujudkan perekonomian jamaahnya.
10.Nasehat Imam Kepada Jamaah :supaya tiap-tiap kelompok/tempat jujukan dan orang-orang kaya yang mempunyai jeding dan kakus /wc yang memenuhi syarat :
jeding sedikitnya berisi dua kulah (240 liter)
lantainya miring dan diberi kalin pembuangan air.
lebar pintunya sedkitnya 80 cm untuk menjaga najis.
lubang kakus /wc yang terjaga/terpelihara dari cipratan najis.
Penulis
berkata : untuk memastikan seseorang adalah jamaah sungguhan,maka jamaah harus
merealisasikan WC sesuai tertulis di atas.
11.Nasehat Imam Kepada Jamaah : supaya setiap pengemudi kenderaan bermotor mempunyai SIM dan membawa surat-surat kenderaan yang lengkap dan membayar pajak jangan sampai terlambat.
Penulis
berkata :karna banyaknya jamaah mereka yang ditemukan sering bermasalah dengan
aparat maka unutk memperkecil masalah imamnya mengeluarkan titah seperti ini.
12.Nasehat Imam Kepada Jamaah :supaya setiap mengendarai sepeda motor sabilillah maksimal kecepatan 70KM/jam.
Penulis
berkata : kecepatan 70/KM sekarang diganti 90/KM.tapi kalau kenderaan pribadi
dipersilahkan kecepatannya terserah.
13.supaya mubalig tugas minimum enam bulan lamanya dalam jawa,luar jawa dua belas bulan.
Penulis
berkata : setelah mendapat predikat mubalig dari sang imam,maka mubalig harus
wamil (wajib militer).dan tidak boleh lari dari wamil.
14.Nasehat Imam Kepada Jamaah :supaya tiap-tiap tanah sabilillah segera di sertifikatkan.
14.Nasehat Imam Kepada Jamaah :supaya tiap-tiap tanah sabilillah segera di sertifikatkan.
Penulis
berkata : apalagi tanah hanya hasil waqaf dari jamaahnya.untuk menjaga hal yang
tidak diinginkan,imamnya membuat semacam surat perjanjian piutang dengan
jamaahnya yang mewakafkan tanah itu.surat pinjaman berbentuk emas terserah dari
keinginan imamnya.ini untuk mencegah kemungkinan kalau jamaah yang mewakafkan
keluar dari LDII dan tanah akan di ambil lagi.maka surat perjanjian piutangakan
menjadi surat sakti.
15.Nasehat Imam Kepada Jamaah : dianjurkan satu-satunya jamaah yang bepergian yang mengkhawatirkan keamanannya agar membawa teman dan dianjurkan satu-satunya jamaah membawa surat dari imam setempat dan di saksikan oleh imam daerahnya agar untung menguntungkan dan membawa surat dari pemerintah setempat.
Penulis
berkata : Surat dari imam (lihat di bab surat sambung).
16.Nasehat Imam Kepada Jamaah :supaya satu-satunya jamaah menetapi kerja jamaah yaitu shidiq,amanah,tabligh,fathonah.
17.Nasehat Imam Kepada Jamaah :supaya para pengurus mulai kelompok,desa,daerah,pusat mempunyai acara rencana kerja kontrol.
18.Nasehat Imam Kepada Jamaah :dianjurkan pada satu-satunya jamaah untuk mengurusi familinya dengan cara di awa'i sendiri/diwakilkan,di surati atau dengan ketiga-tiganya yaitu supaya bisa menerima hidayah Allah Qur'an Hadits Jamaah karna Allah.
19.Nasehat Imam Kepada Jamaah :dianjurkan kepada satu-satunya jamaah setiap sepertiga malam bangun untuk berdoa yang baik kepada Allah.
20.Nasehat Imam Kepada Jamaah : yang dituduh tidak baik padahal baik supaya menunjukan kebaikannya dan menyatakan tidak benarnya tuduhan itu.
21.Nasehat Imam Kepada Jamaah :supaya perkawinan antara jamaah dengan jamaah supaya dilancarkan dengan baik serta memenuhi syarta yang tertib dan baik menurut Qur'an Hadits.
22.Nasehat Imam Kepada Jamaah :supaya satu-satunya jamah yang akan wayuh agar memenuhi empat syarat yaitu : musyawaroh dengan istri tua/pertama,tidak membuat kerusakan/rugi/merugikan 3,bisa menambah kelancaran dalam menetapi agamanya.
23.Nasehat Imam Kepada Jamaah : supaya satu-satunya orang jamaah menghormat kepada tamunya menurut kemampuannya.
24.Nasehat Imam Kepada Jamaah :dianjurkan jika mencukur sebaiknya kepada sesama jamaah.
Penulis
berkata :dikhawatirkan kalau mencukur pada non jamaah akan terjadi hal yang tak
diinginkan (jangan-jangan lehernya di gorok).begitulah nasehat yang kami
dapatkan.
25.Nasehat Imam Kepada Jamaah : dinjurkan waktu mengaji/mendengarkan nasehat kalau ngantuk hendaknya berdiri.
25.Nasehat Imam Kepada Jamaah : dinjurkan waktu mengaji/mendengarkan nasehat kalau ngantuk hendaknya berdiri.
26.Nasehat Imam Kepada Jamaah :supaya satu-satunya jamaah supaya memiliki dan menetapi mujhid muzhid tidak israf dan berlebih-lebihan.
27.Nasehat Imam Kepada Jamaah :dianjurkan pada satu-satunya jamaah bila mana sudah mendengar azan segera wudhu dan masuk masjid.
28.Nasehat Imam Kepada Jamaah :di anjurkan jika mendengar nasihat/mengaji hendaknya minta izin kepada yang bersangkutan apabila da keperluan.
29.Nasehat Imam Kepada Jamaah : orang jamaah jika mau wayuh empat,dan begitu juga mau talaq 3 supaya izin dulu pada bapak imam.
30.Nasehat Imam Kepada Jamaah :para imam dan pengurus-pengurus supaya netepi adil rofiq muhsin saling hormat-menghormati dan wani ngalah/keporo ngalah/banyak ngalah.
31.Nasehat Imam Kepada Jamaah :orang jamaah supaya menetapi roda berputar dalam jamaah.
32.Nasehat Imam Kepada Jamaah :tiap-tiap desa supaya mengirimkan dua orang Mubalig/calon mubalig ke pusat dengan di biayai sa'desanya bil ma;ruf mujhid muzhid.
33.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah supaya berpengaruh jangan sampai terpengaruh,terpancing dan terjaring dalam masalah Quran Hadits jamaah karna Allah,supaya bisa memberikan nasihat dan bisa menerima nasehat,mau nasehat dan mau di nasehati.
34.Nasehat Imam Kepada Jamaah :supaya meramut Qur an hadits dengan sebaik-baiknya.
35.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah yang mampu supaya memiliki kutubus sittah
36.Nasehat Imam Kepada Jamaah : jamaah wanita yang bepergian melewati waktunya sholat di anjurkan membawa ruku/mukena.
37. Nasehat
Imam Kepada Jamaah :jamaah didalam memberikan kemangkulan (Manqul) di anjurkan
memakai kitab yang sudah di manqulkan.
38. Nasehat
Imam Kepada Jamaah :orang jamaah kalau jual beli di anjurkan dengan sesame
jamaah agar untung menguntungkan dan barokah.
39. Nasehat
Imam Kepada Jamaah :orang jamaah kalau memelihara hewan di anjurkan supaya di
carikan jodohnya jangan menganiaya.
40.Nasehat
Imam Kepada Jamaah :masalah pembagian zakat fitrah sebagai berikut 40% di
setorkan ke imam pusat,20 % untuk amil dan 40 % untuk desa.
41.Nasehat Imam Kepada Jamaah :kalau
ada orang jamaah yang meninggal duni hartanya supaya segera di wariskan kecuali
kalau istrinya sedang hamil,maka pembagian warismenunggu kelahiran
anaknya/bayinya.adapun pelaksanaannya yang membagi adlaah imam daerahnya.
42.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
jika membagun masjid supaya lengkap dengan jading serta kakusnya.
43.Nasehat Imam Kepada Jamaah :tim
tujuh supaya di hidupkan dan di bina ila yaumil qiyamah.
44.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
di anjurkan untuk mempersaksikan/mengoreksi meneliti kefahaman dan amal ibadah
agamanya agar dapat mutawari’benar,tepat sah dan pas dengan Qur’an Hadits kalau
sudah pas supaya disyukuri kalau masih terdapat salah supaya di taubati karna
Allah.
45.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
yang punya pekerjaan atau yang punya tanggungannya yang sudah benarsupaya tetap
aktif dinas menetapi pekerjaannya itu tanggungannya yang sudah benar itu
sebagai menetapi budi luhur,luhuring budi karna Allah.
46.Nasehat Imam Kepada Jamaah :satu-satunya
jamaah supaya mempunyai tabiat syukur,sabar,husnudzon billah dan saling
memaafkan yakin pada doanya sendiri.
47.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
yan mencil dan berat untuk sambungnya supaya pindah ke tempat yang bias sambung
jamaah.
48.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
supaya menjaga waktunya agar dapat untung menguntungkan barokah dan tidak tidur
ibadahnya.
49.Nasehat Imam Kepada Jamaah :satu-satunya
jamaah supaya menetapi empat tali keimanan.bersyukur pada imam,mempersungguh
taat imam,berdoa untuk imam dan mengagungkan imam.
50.Nasehat Imam Kepada Jamaah :
24
LARANGAN IMAM
1.Nasehat imam
kepada jamaah : pondok pesantren kertosono,gading dan kediri tidak boleh di tempati orang-orang
jamaah yang berbudi ashor (pekerti yang buruk),cacat,dan jamaah yang mempunyai
penyakit lepra.
2.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
dilarang merokok dan makan sirih,nginang karna semua itu adalah mubadzir.
3.Nasehat Imam Kepada Jamaah :wakil
empat,imam daerah dan seluruh pondok pesantren dilarang memiliki/ketempatan TV
dan mainan lainnya
4.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
laki dan perempuan dilarang surat-suratan (SMS) telpon-telponan.
5.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
dilarang tidur di tempat tempat berbahaya seperti jalan raya klau terjadi
kemudian mati berarti mati dalam kekafiran.
6. Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
dilarang menganggurkan diri,dan dilarang tidak karena Allah.
7. Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
laki dan perempuan yang bukan mahromnya dilarang senggolan,dan jamaah laki
dilarang menggendong/momong anak kecil yang ibunya anak itu bukan mahromnya.
8. Nasehat Imam Kepada Jamaah :bagi
mubalig yang sedang memberikan kemanqulan Qur’an Hadits/nasehat dilarang duduk
di tempat duduk ayang lebih tinggi tanpa aling-aling.
9.Nasehat Imam Kepada Jamaah :bagi
jamaah wanita dilarang berpidato atau qiroat Al-qur’an didepan umum
10.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
dilarang duduk diatas sepada motor berhenti yang bukan miliknya dan dilarang
main-main dengan sepeda motor itu.
Penulis berkata : bahwa
penasehat mereka berkata “larangan ini turun pada saat ada jamaah yang menaiki
sepeda motor Harley punya imam.
11.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
wanita dilarang cari kutu (petan) di tempat-tempat terbuka yang bias dilihat
orang lain yang bukan mahramnya.
12.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
dilarang meninggalkan sepeda motor tanpa di kuci.
13.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
dilarang bersarung dengan handuk baik mau mandi dan lainnya.
14.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
di waktu menyuguhkan minuman untuk tamu dilarang memegang bibir gelas atau
tempat minum lainnya.
15.Nasehat Imam Kepada Jamaah :para
jamaah dilarang nyuguhi langsung pada orang yang bukan mahramnya.
16.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
dilrang meletakkan cucian di bibir sumur atau jading (WC),dan dilarang
meletakkan pakainan yang kena najis di tempat yang mudah merata najis.
17.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
laki dilarang kelihatan pusatnya (udelnya) sehingga terlihat oleh orang yang
bukan mahramnya.
18.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
dilarang mengucapakn kata-kata sirik.
19.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
yang mempunyai hajat pada waktu daerah dilarang mengundang imam.
20.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
dilarang menyampul kitab dengan sampul yang bergambar porno.
21.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
dilarang tidur di tempat umum seperti masjid tanpa celana.
22.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
sehabis sholat dilarang membelakangi imamnya.
23.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
dilarang minum-minuman yang memabukkan termasuk bir.
24.Nasehat Imam Kepada Jamaah :jamaah
yang mempunyai anak kecil dilarang bermain di tempat yang berbahaya dan
menjadikan kerusakan.
NB : semua ijtihad imam mulai
dari no 1 sampai no 24 diatas supay ditaati dan dijauhi betul di niati ibadah
muklis lillah karna Allah dan jangan lupa fathonah bithonah budi luhur.
INFAQ PERSENAN.
Menafkahkan atau infaq
sebagian dari hasil rezeki adalah hal yang mulia dilakukan bagi hamba yang
merasa bersyukur atas pemberian Allah,didalam Al-Qur’an Allah berfirman dalam
surat Al-baqarah ayat 3 yang artinya orang yang beriman itu adalah orang yang beriman
pada barang Ghaib,mendirikan shalat dan menafkahkan sebagian dari rezeki yang
kami Allah berikan,
Namun hal yang lain
dijumpai dalam kalangan LDII,yakni bagi para jamaah yang telah berbaiat pada
imam Madigolsm,akan mendapatkan aturan wajib jamaah,salah satunya adalah infaq
persenan atau IR.
Berkat doktrin imam
Madigolism berhasil membuat para jamaahnya merasa punya kewajiban tiap bulan
katanya”infaq persenan adalah bentuk taat kita pada imam dan sebagai bentuk
SAMBUNG kita pada bapak imam”.
Disebutkan dalam
aturan imam bahwa “supaya satu-satunya jamaah kalau mendapatkan rizqi
memerlukan infaq fii sabilillah dengan hati karna Allah sedikitnya sebgai
berikut:
10.001 - 100.000 rupiah infaq sedikitnya 2,5 %
100.001- 1.000.000 rupiah infaq sediktnya 5 %
1.000.001 - 10.000.000 rupiah infaq sediktinya 7,5 %
10.000.001 keatas sedikitnya infaq 10 %
1 sampai 10.000 bebas infaqnya”.
10.001 - 100.000 rupiah infaq sedikitnya 2,5 %
100.001- 1.000.000 rupiah infaq sediktnya 5 %
1.000.001 - 10.000.000 rupiah infaq sediktinya 7,5 %
10.000.001 keatas sedikitnya infaq 10 %
1 sampai 10.000 bebas infaqnya”.
Sehingga setiap jamaah yang memiliki harta seperti di sebutkan diatas
maka harus dan wajib menyetorkan upeti pajak pada imam yang di beri label infaq
persenan.
infaq persenan ini di setorkan tiap bulan pada KU (Kepala Keuangan),dan oleh KU di setorkan kepda imam daerah,kemudian imam daerah menyetorkan ke imam pusat,dan apabila menunggak karna lupa atau karna alasan yang lain maka setorannya di gandakan “yang bulan lalu dengan bulan ini”,
infaq persenan ini di setorkan tiap bulan pada KU (Kepala Keuangan),dan oleh KU di setorkan kepda imam daerah,kemudian imam daerah menyetorkan ke imam pusat,dan apabila menunggak karna lupa atau karna alasan yang lain maka setorannya di gandakan “yang bulan lalu dengan bulan ini”,
Alhasil dalam tiap
bulannya imam Madigolism mendapat income milyaran bahkan triliunan.dan uang
tersebut oleh Madigolism tidak di simpan di Bank,melainkan di tumpuk dalam
ruangan rahasia.
Dan sebagai wujud
syukur imam Madigolism,dia memberikan hadiah Mobil bagi setiap imam daerah.dan
bila setorannya imam daerah memuaskan,maka imam madigolsm memberikan hadiah
Mobil bagus mengalahkan mobilnya imam daerah
yang lain.serta bonus lain yakni selalu di elukkan dalam nasehat imam bahwa
“imam daerah balikpapan patut di contohi dalam meramut jamaahnya infaq
persenannya selalu memenuhi target”.
Mungkin sesama imam daerah sering terjadi kecemburuan
sosial,akibat dari kecemburuan sosial inilah imam daerah beraksi bernasehat
pada jamaahnya agar meningkatkan infaq persenannya.
Infaq persenan juga
menjadi barometer taqwa artinya ketika jamaah ini infaq persenannya banyak maka
dia dikatakan orang faham jamaah,sebaliknya bila infaq persenannya sedikit maka
dikatakan kurang faham jamaah.lebih jelas lagi infaq persenan adalah skala
ukuran ketaqwaan jamaah dalam pandangan imam Madigolism.
MEMBANGUN
MASJID-MASJID DHIROR (Masjid bahaya).
saya ingin menulis
sedikit sejarah islam yaitu mengenai Masjid Dhiror yang tersebut di dalam Surat
Taubat ayat 107 – 108. Kenapa? Karena ada ’kemiripan keadaan kelompok yang
sekarang menklaim bahwa diri mereka yang di terima Allah . Maksud saya agar
kita terhindar dari masjid-masjid yang di jadikan untuk memecah belah umat.
ceritanya ketika Kebencian Abdullah bin Ubay bin Salul kepada Rasulullah saw sudah sampai ke ubun-ubun. Abdullah bin Ubay merasa bahwa sejak Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam hijrah ke Madinah dianggap pesaing beratnya. Namun, untuk melawan secara langsung tidak mungkin, karena Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam amat dicintai golongan Anshor, Muhajirin, dan kelompok minoritas lainnya. Maka, yang dapat ia lakukan adalah politik lempar batu sembunyi tangan. Salah satu program lempar batu sembunyi tangan untuk memecah belah kelompok di wilayah Madinah adalah dengan mendirikan masjid, yang disebut dengan Masjid Dhiror.
Singkat cerita, Abdullah bin Ubay dan kroni-kroninya sengaja membangun Masjid Dhiror. Abdullah bin Ubay lalu mendatangi Nabi SAW dan memintanya mengimami shalat di masjid itu. Pulang dari medan perang Tabuk, Nabi Shalallahu alahi wasallam berhenti sebentar di Dzi Awan, suatu tempat jarak perjalanan kaki satu jam dari kota Madinah. Di samping Nabi, mereka juga menunggu kedatangan Abu Amir, seorang pendeta Nasrani dari Suriah yang akan datang dengan membawa pasukan romawinya. Tapi sayang, Abu Amir tidak datang karena keburu meninggal di Suriah.
Semula Nabi Shallallahu alahi wasallam akan datang memenuhi undangan tersebut. Namun Umar bin Khatthab memprotes Nabi Shalallahu alaihi wasallam karena telah lama mengenal watak dan perilaku Abdullah bin Ubay dan kroni-kroninya sebagai pihak yang sering merugikan Islam dan umatnya. Namun, Nabi Shalallahu alaihi wasallam belum memiliki alasan kuat untuk membatalkan kedatangannya ke masjid itu hingga turun ayat 107-108 surat At-Taubah.
Dan orang-orang yang mendirikan masjid untuk menimbulkan kemudharatan (pada orang-orang mukmin), untuk kekafiran dan untuk memecah belah antara orang-orang mukmin serta menunggu kedatangan orang-orang yang telah memerangi Allah dan Rasul-Nya sejak dahulu. Mereka Sesungguhnya bersumpah: "Kami tidak menghendaki selain kebaikan." Dan Allah menjadi saksi bahwa sesungguhnya mereka itu adalah pendusta. Janganlah kamu bersembahyang dalam mesjid itu selama-lamanya. Sesungguh- nya mesjid yang didirikan atas dasar taqwa (mesjid Quba), sejak hari pertama adalah lebih patut kamu sholat di dalamnya. Di dalamnya mesjid itu ada orang-orang yang ingin membersihkan diri. Dan sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bersih.
Atas wahyu itu, Nabi Shalallah alaihi wasallam memanggil sahabat Malik bin Dakhassy, Ma'un bin Ady, dan Ashim bin Ali ''Berangkatlah kalian ke Masjid Dhiror yang dibangun oleh orang zalim dan munafik itu. Bakar dan hancurkan, masjid itu'' kata Nabi.
Kisah tadi merupakan salah satu contoh bagaimana orang atau kelompok orang yang di dalam hatinya memiliki niat yang jelek alias jahat. Suatu niat tersembunyi di dalam hati, yang sangat sulit untuk dideteksi. Hanya pelakunya dan Allah saja yang mengetahui, sehingga Nabi pun sebagai manusia bisa terkecoh juga.
ceritanya ketika Kebencian Abdullah bin Ubay bin Salul kepada Rasulullah saw sudah sampai ke ubun-ubun. Abdullah bin Ubay merasa bahwa sejak Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam hijrah ke Madinah dianggap pesaing beratnya. Namun, untuk melawan secara langsung tidak mungkin, karena Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam amat dicintai golongan Anshor, Muhajirin, dan kelompok minoritas lainnya. Maka, yang dapat ia lakukan adalah politik lempar batu sembunyi tangan. Salah satu program lempar batu sembunyi tangan untuk memecah belah kelompok di wilayah Madinah adalah dengan mendirikan masjid, yang disebut dengan Masjid Dhiror.
Singkat cerita, Abdullah bin Ubay dan kroni-kroninya sengaja membangun Masjid Dhiror. Abdullah bin Ubay lalu mendatangi Nabi SAW dan memintanya mengimami shalat di masjid itu. Pulang dari medan perang Tabuk, Nabi Shalallahu alahi wasallam berhenti sebentar di Dzi Awan, suatu tempat jarak perjalanan kaki satu jam dari kota Madinah. Di samping Nabi, mereka juga menunggu kedatangan Abu Amir, seorang pendeta Nasrani dari Suriah yang akan datang dengan membawa pasukan romawinya. Tapi sayang, Abu Amir tidak datang karena keburu meninggal di Suriah.
Semula Nabi Shallallahu alahi wasallam akan datang memenuhi undangan tersebut. Namun Umar bin Khatthab memprotes Nabi Shalallahu alaihi wasallam karena telah lama mengenal watak dan perilaku Abdullah bin Ubay dan kroni-kroninya sebagai pihak yang sering merugikan Islam dan umatnya. Namun, Nabi Shalallahu alaihi wasallam belum memiliki alasan kuat untuk membatalkan kedatangannya ke masjid itu hingga turun ayat 107-108 surat At-Taubah.
Dan orang-orang yang mendirikan masjid untuk menimbulkan kemudharatan (pada orang-orang mukmin), untuk kekafiran dan untuk memecah belah antara orang-orang mukmin serta menunggu kedatangan orang-orang yang telah memerangi Allah dan Rasul-Nya sejak dahulu. Mereka Sesungguhnya bersumpah: "Kami tidak menghendaki selain kebaikan." Dan Allah menjadi saksi bahwa sesungguhnya mereka itu adalah pendusta. Janganlah kamu bersembahyang dalam mesjid itu selama-lamanya. Sesungguh- nya mesjid yang didirikan atas dasar taqwa (mesjid Quba), sejak hari pertama adalah lebih patut kamu sholat di dalamnya. Di dalamnya mesjid itu ada orang-orang yang ingin membersihkan diri. Dan sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bersih.
Atas wahyu itu, Nabi Shalallah alaihi wasallam memanggil sahabat Malik bin Dakhassy, Ma'un bin Ady, dan Ashim bin Ali ''Berangkatlah kalian ke Masjid Dhiror yang dibangun oleh orang zalim dan munafik itu. Bakar dan hancurkan, masjid itu'' kata Nabi.
Kisah tadi merupakan salah satu contoh bagaimana orang atau kelompok orang yang di dalam hatinya memiliki niat yang jelek alias jahat. Suatu niat tersembunyi di dalam hati, yang sangat sulit untuk dideteksi. Hanya pelakunya dan Allah saja yang mengetahui, sehingga Nabi pun sebagai manusia bisa terkecoh juga.
Kisah di atas bukan
berarti akhir dariperjalanan masjid dhiror,akan tetapi kisah untuk kita
teladani dan mewaspadai adanya masjid dhiror yang tumbuh di sekitar kita.salah
satu contoh adalah kebanyakkan masjid yand didirikan oleh LDII/islam
jamaah.dimana masjid yang mereka bangun di atas lahan kompleks perumahan khusus
warganya terlihat sangat ekslusif dari masjid-masjid pada umumnya.
Masjid yang dibangun oleh mereka
adalah masjid yang membahayakan kaum muslimin,karna di dalamnya sering di
jadikan sebagai sarana tempat efektif untuk mendoktrin jamaahnya menjadi
Madigolism.letak ragam pengajian sangat rahasia,apalagi yang di sampaikan adalah
“teks” dan notulen yang berisikan nasehat dari imam Madigolism.yang biasa
mengikuti pengajian ini hanyalah warganya yang telah berbaiat. Kemudian di
jadikan ajang untuk melakukan silat rahasia (ASAD) pada malam-malam yang telah
di tentukan,dengan lampu di padamkan.
Inilah kenyataan bahwa bahayanya
masjid mereka.selain itu masjid mereka sangat alergi bila di datangi warga Non
LDII yang ingin sholat berjamaah di masjid.mata mereka liar memperhatikan
dengan seksama posisi orang luar yang mendatangi masjid apalagi sementara
sholat.setelah orang itu keluar maka masjid itu dipel karna bekasnya orang
tersebut di anggap najis.maka sangat pantas masjid mereka dikatakan masjid
dhiror.
NIKAH SESAMA JAMAAH / ND (NIKAH DALAM).
Nikah
adalah perkara yang mulia dalam islam,nikah pula adalah cara kita untuk menyempurnakan
sebagian hidup kita.tapi dalam islam masalah menikah sudah ada aturannya.Allah
telah menurunkan perintah tersebut dalam
Al-Qur’an dalam surat An-nisaa’.kemudian Allah pula memberi batasan dalam urusan
nikah dalam ayat yang berbunyi WALA TANKIHUL MUSYRIKATI HATTA YU’MIN (Jangan
menikahi perempuan musyrik sehingga dia beriman pada Allah).
Dalam
aliran islam jamaah pernikahan sudah di ikat harus menikah sesama
jamaahnya.bila sampai terjadi jamaah menikah dengan selain jamaah maka pernikan
batal,pernikahannya tidak sah,dan bila terjadi hubungan layaknya suami istri
maka itu adalah perzinaan.
Tekanan
doktrin semacam ini membuat jamaah Madigol kian memahami bahwa menikah dengan
orang luar (Non LDII)hukumnya seperti nikah dengan babi,anjing dan sebangsanya.yang
paling parah nikah dengan non LDII divonis murtad.
Dan
pelaksanaan nikah yang harus menikahkan adalah imamnya LDII/islam jamaah.kalau
yang menikahkan selain dari imamnya atau yang menikahkan adalah PPN atau
KUA.maka hukum nikahnya tidak nikah alias kumpul kebo.adapun yang mereka
lakukan sekarang dengan menikah dihadapan PPN itu semata-mata dari bentuk
taqiyahnya mereka.atau salah satu bentuk untuk bisa mendapatkan “AKTA
NIKAH”.dengan akta nikah lebih gampang urusan bila berurusan dengan
pemerintah.,
Jauh
sebelum itu, para pengantinnya sudah dinikahkan terlebih dahulu oleh imam
sebelum di nikahkan di PPN.sehingga di LDII ada istilah nikah dalam “ND” dan
Nikah Luar “NL”.
Jarak
antara Nikah dalam dan Nikah Nikah luar sudah di tentukan waktunya.yaitu
maksimal dua minggu setelah Nikah dalam dilaksanakan.jika tidak atau bahkan
waktunya lebih dari yang ditentukan maka kedua mempelai harus taubat langsung
pada Imam Madigolism.
SURAT SAMBUNG
Ajaran
mereka sangat dirahasiakan,sampai-sampai sesama jamaahpun sering mencurigai
“jangan-jangan si anu ini mata-mata”.apalagi ada jamaah yang datang silaturahim
ke kampung jamaahnya yang lain.maka untuk menutupi kecurigaan tersebut,jamaah di
wajibkan membawa surat sambung
Ketika
bepergian jamaah di wajibkan membawa surat sambung.Surat sambung adalah sebagai
tanda pengenal sesama mereka.dan sebagai tanda mengetahui jamaah tersebut
adalah Madigolism tulen atau Gadungan.
DATA
REKAMAN PEMBICARAAN YANG BERHASIL DI HIMPUN DARI PARA PETINGGI ISLAM JAMAAH/LDII.
Alhamdulillah,segala puji
semua hanyalah milik Allah semata sebagai pemberi petunjuk bagi hambaNya yang
ingin kembali.Dia adalah Zat tempat permohonan ampun dan permintaan
pertolongan.
Dalam konteks kali ini,kami
mengajak para pembaca sekalian menyimak pembicaraan kami dengan para petinggi
LDII.dalam mengungkap ada apa dengan LDII.diantara pembicaraan tersebut
sebelumnya kami memperkenalkan orang yang telah bersuara tentang doktrin mereka
sendiri.
1. Ustadz Hafiludien.
beliau adalah Pakubumi/Ustadz
Senior (staf pengajar tetap pondok pesantren Pusat LDII KEDIRI ).
Kami bertanya :ada beberapa jamaah resah dengan
penyampaian mubalig yang mana mubalig tersebut menyampaikan kepada
jamaah,begini pak selama ini kita mendapatkan ijtihad dari imam tidak boleh
sholat dengan orang luar,tapi dari mubalig ini memperbolehkan sholat dengan
orang luar.(bagaimana menurut bapak?).
Pak
Hafiludien :ya..?! tidak boleh,
Kami bertanya
:tetap tidak boleh ya?
Pak hafiludien :tetap gak boleh.itu keliru,kemanqulannya keliru,MANQULannya
keliru.
Kami bertanya :jadi bagaimana kemanqulan yang pas
pak,?
Pak hafiludien :tetap ga boleh,
Kami bertanya :tetap ga boleh sholat dengan orang
luar ya?
Pak hafiludien :iya tetap ga boleh, kalau sudah terjadi supaya di ulangi
sholatnya.
Kami bertanya :kalau umpama dia terlanjur sholat dengan orang luar,di
ulangi lagi ya pak?
Pak hafiludien :ya di ulangi lagi,kalau terpaksa dan tidak bisa menghindar
ya niatnya di niati sholat sendiri.bukannya kita bermakmum pada mereka. saat
nabi ditanyakan oleh sahabat Hudaifah bin Yaman bagaimana kalau tidak menjumpai
imam dan jamaah jawab nabi Fa’tazil tilkal firoqoh kullaha pisahilah semua
firqoh yang ada.yang di pisahi apa? Yang dipisahi ibadahnya mereka.
Kami bertanya :berarti kita harus jauh dari
mereka?
Pak hafiludien :iya.!kita tidak boleh beribadah bersama mereka. Fa’tazil
tilkal firoqoh kullaha pisahilah semua firqoh yang ada.yang dipisahi maksudnya
adalah ibdah bersama mereka.
Kami bertanya :berarti kita harus menyelisi dan punya dinding dengan
mereka.?
Pak hafiludien :ya…untuk ibadahnya aja,tapi kalau urusan jual beli,
pergaulan silahkan yang penting tidak terpengaruh.jangan ibadah bersama
mereka,sholat bermakmum pada mereka,itu ga boleh.
Dan dalam jamaah sudah lazim,sudah sesuai kemanqulan,jangan merubah
kemanqulan yang ada.
Kami bertanya :Insya Allah sudah cukup nanti kapan-kapan ada perttanyaan
lagi kami akan bertanya lagi pada bapak ya?
Pak hafiludien :iya.
Demikian tanya jawab kami dengan Ustadz
Hafiludien.dan
Menarik kesimpulan bahwa :
1.sholat dan
bermakmum di belakang orang yang bukan
Kelompoknya
maka tidak sah hukum sholat tersebut.wajib mengulanginya.
2. kalaupun
terpaksa sholat berjamaah dengan orang luar maka niatnya berjamaah diganti
dengan sholat sendiri.
3. jamaahnya
harus terpaku dengan ilmu manqul,walau mungkin keliru ilmu manqul tersebut
wajib diilkuti dan tidak bisa di ubah.
4. mereka
masih mengkafirkan orang diluar kelompoknya.karna dari amalan saja orang luar
tidak diterima.
2.Ustadz Mustofa Royan.
Beliau juga termasuk staf pengajar tetap di Pondok
Pesantren LDII Kediri .
Kami
bertanya :bagaimanakah jamaah yang sudah berbaiat kemudian dia keluar dari
jamaah,apa dia harus baiat lagi.?
Ust
Mustofa :iya jelas dong harus baiat lagi.diakan udah keluar jadi otomatis baiat
lagi.
Kami
bertanya :ada beberapa jamaah yang telah membaca buku LDII yang berjudul NEW
AFTER PARADIGMA,Disitu dijelaskan tentang konstelasi LDII dengan salafy.dan ada
yang berpandangan tidak mengapa dan kita boleh belajar di pondok pesantren
salafy.bagaimana hukumnya seperti itu?
Ust mustofa :tetap ga boleh,itu kan
orang luar.
Kami bertanya :orang kafir ya pak?
Ust mustofa :iya,yang jelas mereka bukan orang jamaah bukan orang
iman,tetap ga boleh,ngajinya ngaji di kita aja.
Kami bertanya :Dan ada yang berpandangan dengan buku tersebut,karna ada
penjelasan konstelasi LDII kaitan erat dengan salafy.kenapa tidak kita mengaji
di salafy juga?!
Dan yang menjelaskan ini sering berhubungan erat dengan pak Abdullah
Mabrur(Mauludin).
Ust Mustofa :Hati-hati dengan orang itu,coba dipantau saja.siapa nama orang
itu?
Kami bertanya :namanya Mas Rom,.
Ust mustofa :kamu dengan Bitung Jauh nggak?
Kami bertanya :agak jauh pak.
Ust mustofa :di Bitung ada yang namanya Fery.coba dipantau dia,kayaknya dia
ada link dengan pak Mauludin.
Kami bertanya :asalnya dari mana?
Ust mustofa :orang Kediri,dia katanya kerja
dibitung.
Dia datang
kesana tidak ketempat orang kita,kayaknya sudah ada kost,kata orang kita.
Menurut
informasi dia sudah pro dengan pak Mauludin.
Kami bertanya
:keluarganya sekarang ada dimana pak?
Ust Mustofa
:keluarganya ada disini,di pondok kediri.
Maksud saya
tolong dipantau dia,bagaimana kepahamannya.jangan sampai dia nanti sepahaman
dengan pak mauludin.maka dia akan mempengaruhi jamaah.
Kami bertanya :ada yang bertanya tentang pak Mauludin,bagaimana statusnya
dia apakah masih jamaah?
Ust Mustofa
:dia sudah bukan orang jamaah lagi.!
Kami bertanya
:berarti sudah murtad ya pak?
Ust Mustofa :iya. dia udah bilang.saat saya tanyakan pada pak
Mauludin”sekarang posisi mpak mauludin gimana” pak mauludin menjawab”kita orang
islam itu harus punya amir,tapi amir itu harus di akui oleh semua orang
islam,minimal tokoh-tokoh orang islam itu mengakui keamiran kita.hal itu kan
gak mungkin terjadi.berarti kamu tidak mengakui keamiran pak Abdul
Aziz.”iya”dia bilang begitu. Dan sekarang posisi kamu bagaimana?pak mauludin
menjawab”saya dalam rangka uzlah”
Kemudian tanya lagi,apakah kamu masih jamaah?.dia mengatakan “iya saya
masih jamaah tapi bukan jamaah LDII”.berarti dia terang-terangan dia sudah
bukan jamaah.makanya jamaah-jamaah di nasehati dipagari agar tidak terpengaruh
dengan seperti itu.
Kami bertanya :memang beberapa waktu lalu kami mendapatkan ijtihad dari
pusat untuk segera menghapus nomer hapenya pak mauludin.
Ust Mustofa :betul….betull…betull..
>>>>>>
Ini dalam rangka nasehati jamaah
agar tidak terpengaruh.
Jangan terpengaruh dengan
keadaan.kalau pengaruh dulu lewat fisik tapi sekarang pengaruhnya lewat
keyakinan.tekankan jamaah kita yang benar,walau disana itu sama ngajinya Quran
hadits misalnya,juga mereka jamaah,juga punya imam.tapi imam mereka itu
Qobisun.kita yang awal”fu bi baiatil awwal fal awwal”tetapilah baiat yang
pertama maka yang pertama.sepintas tidak ada beda tapi yang jelas berbeda
jauh,berbeda jauh.
Kami
bertanya :apakah boleh saya menyampaikan kepada jamaah bahwa pak mauludin telah
murtad?
Ust Mustofa :iya memang harus..memang dia sudah tidak jamaah.
Dan
statusnya pak Mauludin sudah tidak mengakui keamiran kita,dia ngaku bukan
jamaah kita,dia mengatakan dia salafy.
Demikian hasil tanya jawab kami dengan Ustadz
Mustofa Royan,dari beberepa poin di atas kita bisa menarik beberapa kesimpulan:
1.Bahwa LDII masih dan tetap islam Jamaah yang
memiliki imam yang harus di baiat.
2.Warga LDII dilarang menimba
ilmu selain dari jalur mereka.
3.LDII masih dan tetap
mengkafirkan orang diluar kelompoknya.
4.siapa saja
pengikutnya,kemudian keluar dari jamaah LDII maka orang tersebut di tuduh telah
murtad keluar dari keislaman.
3.Ustadz Taufiqurrohman
Beliau termasuk paku bumi
staf pengajar tetap di pondok pesantren LDII kediri.
Kami bertanya :bagaimana pak hukumnya orang yang berzina,sebab ada jamaah
yang merasa dirinya telah melakukan pelanggaran had.(bgaimana hukunmnya).
Ust Taufiq :itu di arahkan ke daerah dulu,nanti daerah akan mepertimbangkan
dan menghubungi kepusat apa saja yang semestinya yang dilakukan oleh jamaah
teresebut.nanti bagaimana dia diarahkan menjalankan kafaroh.
Sebelumnya begini pa,bila ada jamaah yang melaporkan seperti ini,hendaknya
jangan disuruh sumpah karna igak ada petunjuk seperti itu.
Jadi orang yang bertobat itu kita uji kesungguhan dia dari mentobati
kesalahannya dan yang punya haq menguji ini adalah keimaman.baik yang ada di
daerah maupun ada di pusat.
(Dan pembicaraan terputus lewat handphone).
Dari pertanyaan dan jawaban diatas bisa kita
menarik kesimpulan :
1.adanya imam yang mengendalikan pergerakan pengikutnya.
2.dikalangan mereka diadakan pertaubatan,dan pertaubatan itu di terima atau
tidak yang menentukan adalah amirnya.
3.taubatnya seseorang sungguh-sungguh atau main-main yang menilai adalah
imam,bukan Allah.
Kemudian pembicaraan kami dengan salah satu pengurus DPD
LDII kota Bitung via handphone.
Pembicaraan ini sengaja saya buat untuk memastikan
bahwa LDII telah menvonis saya murtad.inilah hasil rekamannya.
Agus: Hallo salam alaikum,ini dengan pak
iwan ya?
Iwan:Iya ini siapa
Agus:Agus pak……
(Setelah pembicaraan selanjutnya)….
Iwan:Sekarang saya masih di Gorontalo.masig
ada urusan sedikit.
Agus:Bapak gorontalo dimananya
Iwan:Saya di Limba U(nama kelurahan di kota Gorontalo)
Agus:Apa jauh dengan masjid kelompok
Iwan:Dekat pak,ga jauh…di Moodu (nama
kelurahan).
Agus:Begini pak,saya ini kehabisan
bekal.kemarin waktu di jawa saya punya teman mondok.namanya Rusli pak!
Iwan:Rusli siapa?
Agus:Rusli Dukalang..
Iwan:Oh..Rusli dukalang dia sudah murtad
pak.
Agus:Dia sudah murtad..?
Iwan:Iya dia sudah murtad.dia amar ma’rufan
saya
Iwan:Saya ke Gorontalo juga dalam rangka
silaturahim terus menjaga keluarga saya yang sudah jamaah yang mau dipengaruhi
oleh Rusli Dukalang.
Ohhh keluarga bapak ada yang
terpengaruh dengan Rusli dukalang
Iwan:tapi belum sempat di pengaruhi.Cuma
keluarga mubalig desa sudah dipengaruhinya dan sudah keluar namanya mas Romy.
Jadi saya urungkan aja niat saya ke
Gorontalo?mendingan saya langsung ke Bitung.
Iwan:Iya langsung saja kebitung,nanti
saya kasih nomer telepon bapak ke imam kelompok.
Agus:Oh iya pak!
Iwan:Jadi saya mau tanya ama pak
Agus,nomer saya pak agus dapatkan darisiapa?
Agus:Saya dapat nomernya dari zulfikar
pak! Teman saya di bitung.
Iwan:Ohhh zulfikar juga sudah murtad pak?
Agus:innalillah!masya Allah.
Iwan:Jadi dibitung ada dua orang yang
sudah keluar yaitu zulfikar dengan bapaknya.yang pengaruhi mereka adalah Rusli
dukalang..kalo di Gorontalo ada empat orang Mas Romy mas Rusli Pak Irwan dan
mas Awin sekretaris LDII kota Gorontalo.semua itu yang dipengaruhi Rusli.Apa
masih ada nomernya Rusli di hape bapak?
Agus:Masih ada tapi saya gak hafal ?
Iwan:Dihapus aja nomernya.
Agus:Jadi saya ke bitung saya hubungi
zulfikar?
Iwan:Dihapus juga nomernya zulfikar dia
juga sudah murtad.
Dari hasil pembicaraan di atas tidak
perlu saya jelaskan dengan panjang lebar.bahwa LDII adalah jelmaan dari islam
jamaah,dengan ciri yang sama yakni memvonis murtad bagi siapa yang ingkar
dengan ajarannya.
Kemudian
dalam waktu yang berlainan,saya kembali menghubungi Bapak Iwan,untuk
mengklarifikasi pembicaraannya dengan Pak Agus,yang menvonis murtad pada saya
“Rusli Dukalang”.ternyata dalam pembicaraan itu dia menyanggah..
Rusli:Halooo assalamu alaikum pak Iwan!
Iwan:waalaikum salam Ini dengan siapa?
Rusli:Ini dengan Rusli dukalang
Iwan:Ohhh kenapa pak Rusli
Rusli:Bagaimana kabarnya?
Iwan:Alhamdulillah masih dan tetap dalam
jamaah
Rusli:Tadi teman saya di bitung,pak Agus
menelepon sama saya
Katanya Sampean menginformasikan pada dia
bahwa saya telah murtad!
iwan:Ohhh begini saya tidak kenal dengan
pak agus.dia nelepon saya..sedangkan nomer saya juga gak tahu kok sudah ama pak
agus.katanya dia mau ke bitung,saya Tanya “pak agus dapat dari mana nomer
saya”.
Dia bilang”Dari Rusli dan Zulfikar”.lalu
saya bilang mereka itu sudah keluar dari LDII saya tidak mengatakan Pak Rusli
murtad.
Saya tidak mengatakan murtad,saya hanya
mengatakan keluar dari LDII. Dia Tanya lagi”kenapa sampai keluar”?. Saya jawab”
itu saya tidak tahu kalau pak Agus ingin cari tahu Tanya saja pada
mereka,jangan Tanya pada saya.pak Agus juga saya ga kenal,jangan-jangan pak
Agus temannya mereka yang ingin pengaruhi saya juga.
Bukti ini membuktikan
pula bahwa LDII/islam jamaah menghalalkan berdusta(taqiyah).kedustaannya
terlihat jelas selalu memutar balikkan fakta.
Untuk rekaman-rekaman
seperti itu bisa di download lewat http//www.airmatakumengalir.blogspot.com.
MASYA ALLAH AJARAN MADIGOL NURHASAN TELAH DI
KEMUKAKAN KESESATANNYA OLEH SAHABAT NABI
Ajaran islam jamaah
adalah ajaran yang identik dengan milisi khawarij,dimana niat mereka untuk
memberikan suatu arahan kemaslahatan umattelah berseberangan dengan inti ajaran
Rasul Shalallahu alaihi wasallam.kaidah perjuangan mereka dalam mengislamkan
masyarakat hanyalah bentuk keuntungan sepihak buat imamnya.terlihat dari label
pengajian mereka yang terlihat ekslusif dan dari kitab-kitab mereka terlihat
hanya untuk kalangan sendiri,tidak diperjual belikan.lalu kapan LDII
mengeluarkan kitab yang umum yang dapat dibaca oleh kalangan kaum
muslimin,sebagai bentuk perwujudan bahwa LDII juga berupaya mencari pahala
dalam rangka dakwah maslahat umat islam.
Kenyataan yang di temukan bahwa Islam
jamaah yang sekarang LDII selalu menshahihkan hadits yang lemah dan palsu,dan melemahkan
hadits yang shahih lagi mutawatir,mengahalalkan yang haram(contohnya:mengambil
hartanya non LDII) dan mengharamkan yang halal(contohnya:melarang jamaahnya
shalat berjamaah dengan kaum muslimin).tujuannya tidak lain untuk menarik
manusia bergabung dalam konsep “354”.
Simak
perjuangan islam/jamaah,ketika itu Madigol Nurhasan kurang merasa puas atas
pengikutnya yang sedikit.madigol menyeru pada kitabullah padahal madigol jauh
dari Kitabullah.akhirnya Madigol membuat gebrakan yang aneh yang tidak pernah
di contohi oleh Nabi shalallahu alaihi wasallam,perhatikan dalil berikut yang
diriwayatkan oleh Muad Bin Jabal dalam kitab Imam Al-Lalikai :
Mengabarkan kepada kami Ahmad ibn
Ubaid,memberitahukan kepda kami Ali ibn Abdullah Ibn mubasyir,Menceritakan pada
kami Ahmad Ibn miqdam menceritakan pada kami Hamad bin ziyad dari Ayub dari Abu
Qilabah berkata (zayid ibn amiroh) berkata Muadz Bin Jabal :wahai manusia kelak
akan terjadi fitnah,dimana ketika itu harta benda melimpah,Al-Quran di
buka,sehingga mudah di baca oleh orang beriman,dapat dibaca pula oleh orang
munafiq,dibaca oleh laki-laki perempuan dan anak-anak kecil maupun orang
tua.sehingga akan ada seseorang yang mengatakan :”kita telah membaca Al-Quran
ini sembunyi-sembunyi tapi tidak ada yang mengikuti,apakah tidak sebaiknya kita
bacakan pada mereka terang-terangan?”.akhirnya mereka membacanya dengan
terang-terangan tetapi tidak ada yang mau mengikutinya.kemudian dia
berkata”saya telah membacakannya dengan terang-terangan,tetapi tetap jua tidak ada
yang mengikutiku (dalam riwayat lain:”aku kira mereka akan mengikutiku”)sehingga
aku akan membuat yang lain untuk mereka”.lalu dia membangun tempat ibadah dikampungnya
atau dirumahnya setelah itu dia mengada-ndakan suatu perkataan yang bukan
bersumber dari kitab Allah bukan pula dari sunnah Rasul Shalallahu alaihi
wasallam.maka hati-hatilah kamu dengan apa yang diada adakan karena
sesungguhnya yang diadadakan adalah bid’ah,bid’ah itu sesat (diucapkan tiga
kali).
Masya Allah…saya sangat heran dengan perkataan
Shahabat Muadz Bin jabal.riwayat diatas amat jelas kemiripannya dengan
LDII/islam Jamaah.perhatikan dengan teliti perkataan Muadz Bin jabal
Radhiallahu anhu lalu bandingkan dengan perjuangan madigol Nurhasan yakni
penyampaiannya dulu secara sembunyi-sembunyi (zaman perintisan,lihat CAI2005
hal 128-129),tapi tidak ada yang mau mengikutinya.karena belum menghasilkan
buah yang memuaskan maka penyampaiannya di ubah secara terang-terangan (zaman
pendobrakan lihat CAI2005 hal 130).tapi tidak puas juga dengan di baca
terang-terangan karena pengikutnya hanya sedikit. Sehingga dia membuat sesuatu
yang aneh untuk mereka.lalu dia membangun tempat ibadah
dikampungnya/kediri(zaman penataan lihat CAI 2005 hal 132).setelah itu dia
mengada-ngadakn suatu perkataan yang tidak bersumber dari kitabullah dan
hadits(infaq persenan,surat taubat nikah dalam dan dll).bahkan Madigol Nurhasan
membuat hukum baru,sehingga hukum itu menurutnya mampu mengalahkan Al-Quran dan
dan Al-hadits,seperti halnya imam Madigolism membuat hukum pada jamaahnya
tentang tidak sah shalat berjamaah dibelakang imam non jamaah(non LDII),padahal
dalam kitab Ahkam hal 91 di situ jelas sekali sabda nabi bolehnya sholat dengan
kaum muslimin yang imamnya itu baik/sesuai syar’I atau imam jair yang
mengerjakan dosa besar.ini sangatlah berbenturan dengan ajaran islam.
Dari ajaran inilah akan menggiring jamaahnya pada
paham Khawarij.dan keberadan mereka menjadi keresahan masyarakat sampai
pemerintahpun turun tangan mengeluarkan surat
keputusan bahwa islam jamaah dan sebangsanya di dilarang oleh pemerintah.
Falsafah amirnya”pasti ada jalan islam jamaah terus
lestari ilayaumil qiamah (sampai hari kiamat),yakni para pengikutnya di ajarkan
kehalalan berdusta.berdusta melindungi imam dan jamaahnya.Madigol berkata”jangan
meniru perjuangan orang yang gagal karena kaku,tidak fleksibel,radikal tanpa
menggunakan fathonah bithonah budi lulur.sebaliknya kita harus meniru
perjuangan orang-orang yang sukses,seperti Rasulullah dan para shahabatnya yang
fleksibel,wani ngalah seperti pada saat perjanjian hudaibiyah,dimana umat islam
saat itu mengalah untuk mencapai kemenangan.Bpk H.Ubaidah (Madigol
Nurhasan)mengajarkan strategi perjuangan dengan gambaran yang sederhana,mudah
di cerna dan ada unsur humornya seperti : Anget-aget kebo,maju
barongan-barongan mundur (lihat CAI2005 hal 136).
Ternyata Islam Jamaah menjelma seperti Bunglon
“Islam Jamaah boleh di bubarkan tapi konsep keamiran baiat dan taat tetap
terus”.skenario pun disusun dengan mengusung perjuangan Syiah menggunakan
metode taqiyah (fathonah bithonah budi luhur).dengan berganti-ganti nama
membuat mereka tetap eksis sampai sekarang.karna dorongan dokrin imam
Madigolism dengan membakar semangat jamaahnya lewat ucapan “ribuan
rintangan,jutaan pertolongan,milyaran kemenangan,surga pasti!”.(lihat CAI2005
hal 134).
Inilah ke identikannya LDII/islam jamaah dengan apa
yang di sampaikan oleh Muadz Bin Jabal.
PERMINTAAN MAAF SAYA KEPADA SEMUA PIHAK
Alhamdulillah,atas izin Allah Azza wajalla saya sekeluarga bisa menikmati
hidup lepas dari cengkeraman LDII/islam jamaah.dan saya pun masih butuh waktu
untuk melepas rangkaian elemen berisikan doktrin Madigolism dengan beraneka
ragam kejahatan yang tersembunyi.tidak lepas dari itu saya Muhammad Rusli
Dukalang beserta keluarga menghaturkan maaf kepada semua pihak atas kejahilan
dan kekerdilan yang saya lakukan semasa di LDII/islam jamaah.dimana kehidupan
saya selama lebih dari 12 tahun hidup menjadi pioneer dari aliran ini
menjadikan saya banyak melakukan dosa,diantaranya terlalu banyak berdusta dalam
berdakwah melindungi kerajaan Madigolism,mengiming-imingi pada masyarakat bahwa
dengan mengikuti dan mengangkat seorang amir Madigol akan membawa kita masuk
surga selamat dari neraka.
Dan permintaan yang sedalam-dalamnya kepada tokoh agama,tokoh masyarakat,MUI,KESBANG,POLRI,masyarakat
yang pernah saya datangi seperti Jakarta Utara,Bekasi Medan,Sibolga,Nias,Pekanbaru,Balikpapan,Kutai
Kartanegara, Buton,Mawasangka,Manado,Bitung,dan masyarakat Gorontalo semuanya
yang pernah berjumpa dalam dakwah LDII.dan permintaan maaf kepada orang-orang
yang telah saya ajak masuk ke dalam kerajaan LDII/Islam Jamaah terutama
Keluarga besar Andi Baso Mapatunru,Keluarga besar Junaidy dan orang-orang yang tidak bisa saya sebutkan
dengan rinci namanya.
Dengan
tulisan ini mudah-mudahan adalah buah lepas tangan saya kepada pihak yang
pernah saya ajak masuk kedalam kerajaan sesat Islam jamaah.serta permintaan maaf
saya kepada tokoh agama serta tokoh masyarakat.
Penulis :
Moh Rusli Dukalang
wong goblog
BalasHapuswong peteng
BalasHapus